SAMPANG-Lalu lintas di Kecamatan Sampang mulai semrawut. Jika dulu kemacetan terjadi saat hari raya Idul Fitri. Sekarang hampir setiap hari terjadi kemacetan. Bukan hanya di jalur keluar masuk Cilacap lewat Sampang. Namun sejumlah pertigaan di Sampang juga sudah mulai menjadi titik macet.
Hal itu disebabkan karena pertumbuhan kota kecamatan Sampang yang terus mengalami peningkatan. Karena itu jika tidak ada solusi untuk mengurai lalu lintas di Sampang, maka Sampang akan seperti Kroya, semrawut.
Banyak warga yang sudah mulai merasakan ketidaknyaman saat melintas di Sampang. Selain banyak kendaraan parkir di pinggir jalan yang tidak teratur. Ditambah bus angkutan umum yang ngetem di tepi jalan membuat jalanan semakin ruwet.
“Kalau siang hari sekarang jalana di Sampang sudah pasti macet. Apalagi saat waktu pulang anak sekolah sudah tidak kalah dengan Kroya macetnya,”kata Slamet (45) warga Kroya yang berdagang di Sampang.
Menurut dia kemacetan ada di sejumlah titik. Di antaranya di depan Pasar sampang, pertigaan arah Nusajati dan pertigaan arah Kebasen. Selain karena kendaraan yang memang padat, juga tidak ada jalan alternatif lain.
“Semua kendaraan pasti ingin lewat jalur utama. Sehingga kendaraan menjadi menumpuk di jalan utama. Akibatnya kendaraan tersendat bahkan kerap macet,” beber dia.
Karena itu, selain dibutuhkan jalur alternatif yang memadai juga ada pengaturan lalu lintas yang tegas. Sebab dengan ketegasan maka jalan akan bisa lebih tertib. Sedangkan bijaksana harus dicarikan solusi.
“Sekarang jamannya memang harus tegas. Namun juga harus bijaksana. Sebab ketidak tertiban masyarakat kerap berhubungan dengan periuk nasi,”kata Abdullah SAg warga Karangasem Sampang.
Dia berharap kemajuan kota Sampang diikuti dengan penataan infrastruktur yang memadai. Sebab jika kemajuan kota tidak didukung oleh fasilitas yang sebanding pasti akan menjadi persoalan.
Camat Sampang Drs Akhmad Nurlaeli MSi kepada Radarmas mengakui jika kemajuan Kecamatan Sampang cukup cepat. Hal itu juga sudah disadari pemerintah daerah. Karena itu sejumlah fasilitas juga sudah mulai dibangun di Sampang.
“Kami sangat menyadari akan hal itu. sehingga penataan juga akan disesuaikan dengan Rencana Detil Tata Ruang perkotaan,”kata dia.(yan)
Tags :
Kategori :