PEDANG PORA : Tradisi pedang pora menyambut kedatangan kapolres baru dan istri di Polres Purbalingga. ADITYA/RADARMAS
PURBALINGGA - Tongkat komando Kapolres Purbalingga telah berpindah. Dari AKBP Nugroho Agus Setiawan kepada AKBP Kholilur Rochman, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Lombok Tengah.
"Pejabat lama, AKBP Nugroho Agus Setiawan dimutasikan sebagai Wadireskrimsus Polda Kepulauan Riau," ujar Wakapolres Purbalingga Kompol Sigit Martanto, Kamis (6/12).
Upacara tradisi pedang pora digelar Polres Purbalingga, saat menyambut kedatangan pejabat baru Kapolres Purbalingga. Dikatakan, tradisi pedang pora dilakukan sebagai ucapan selamat datang untuk Kapolres Purbalingga yang baru.
Sejumlah perwira pertama Polres Purbalingga, membentuk barisan saling berhadapan di pintu masuk mapolres sambil menghunus pedang. Kapolres beserta istri berjalan melewati barisan perwira.
Kemudian Kapolres Purbalingga disambut oleh Wakapolres berserta para kabag, kasat dan kapolsek serta perwira polres. Selesai berjabat tangan, kapolres lama dan baru memasuki gerbang pora.
Dibawah payung pora, diserahkan secara simbolis kunci ruangan kapolres dari pejabat lama kepada pejabat baru. Hal ini menandakan penyerahan tanggung jawab tugas dari pejabat lama kepada Kapolres Purbalingga.
“Acara tradisi diakhiri dengan pelepasan AKBP Nugroho Agus Setiawan beserta istri. Pejabat lama melintasi gerbang pora sebagai simbol meninggalkan jabatan lama untuk melaksanakan tugas yang baru. Dilanjutkan dengan berjabat tangan sebagai ucapan selamat jalan oleh pejabat polres dan seluruh anggota,” imbuhnya. (tya/sus)