PURBALINGGA - Korban yang tercebur di Sungai Klawing, Cahya Aji Satriyo (17) warga Desa Jatisaba Kecamatan Purbalingga, akhirnya ditemukan. Jenazah korban ditemukan dalam posisi mengapung di bantaran Sungai Klawing, Selasa (27/2).
Kapolsek Kemangkon AKP Siswanto SIP mengatakan, jenazah korban hanyut ditemukan oleh Santosa (40), Suswoyo (33), dan Suratman (30), penambang pasir dari Desa Jetis. Mereka melihat jenazah korban sekitar pukul 05.00 WIB saat akan bekerja.
EVAKUASI : Petugas dari Tim SAR Gabungan mengevakuasi jenazah Cahya Aji Satriyo yang tercebur ke Sungai Klawing, Sabtu (24/2) malam. BPBD UNTUK RADARMAS
“Mengetahui adanya pencarian korban hanyut selama dua hari terakhir, mereka melaporkan kejadian tersebut ke pemerintah desa dan ke Polsek Kemangkon,” terang Kapolsek.
Kapolsek dan anggota langsung mendatangi TKP, menghubungi Tim SAR gabungan dan Unit Inafis Polres Purbalingga. Berdasarkan hasil identifikasi pemeriksaan ciri-ciri korban, jenazah merupakan korban yang hanyut pada Sabtu (24/2) malam.
“Korban dikenali dari tato yang ada pada tangan kiri dan punggung. Serta jaket warna biru dan celana pendek merah,” katanya.
Anggota Tim SAR Gabungan, Tarjuki mengatakan, setelah dievakuasi dan dilakukan pemeriksaan, jenazah diserahkan kepada keluarga korban. “Korban hanyut langsung dimakamkan," ujarnya.
Seperti diketahui, korban tercebur ke Sungai Klawing saat minum minuman keras di Taman Maerakaca, selatan Jembatan Bancar. Korban diduga terjun ke sungai karena dalam pengaruh alkohol.
Pencarian mulai dilakukan Minggu (25/2), dengan menyisir Sungai Klawing. Namun, jenazah korban baru ditemukan setelah dua hari dilakukan pencarian. (gal/sus)