Fasilitas Pasar Mandiri Purbalingga Dikeluhkan

Selasa 07-06-2016,12:56 WIB

PURBALINGGA- Fasilitas Pasar Mandiri yang terletak di Jalan DI Panjaitan Purbalingga, dikeluhkan pengunjung dan pedagang. Pasalnya, fasilitas pasar tersebut dinilai kurang memadai. Wati, salah satu pedagang mengatakan, Pasar Mandiri terlalu sempit sehingga pengunjung kadang harus berdesak-desakan. Menurutnya, perluasan perlu dilakukan agar pasar menjadi lebih luas dan semakin ramai. "Pasarnya kecil, sempit, masih kalah ramai dengan Pasar Hartono dan Bancar," ucapnya. Menurutnya, posisi Pasar Mandiri yang berada di tengah-tengah Pasar Hartono dan Pasar Bancar, membuat pendapatan pedagang kalah jauh dibanding dua pasar tadi. Meski demikian, dia tidak ada rencana untuk pindah, sebab di dua pasar tersebut tidak memiliki lapak. Fitri, penjual lainnya menambahkan, Pasar Mandiri juga tidak memiliki halaman. Hal ini membuat Pasar Mandiri tidak terlihat. Sebab, di depannya tertutup oleh kios. "Letaknya tertutup kios, pas di persimpangan jalan. Walaupun ada papan nama pasar, tapi sulit terlihat kadang terutup ranting pohon," ucapnya. Musriyah, salah satu pembeli mengatakan, Pasar Mandiri memerlukan area parkir khusus. Sebab, saat ini parkiran hanya memanfaatkan tepi jalan. "Kadang susah kalau mau ngeluarin motor, posisi parkiran tepat di bawah lampu lalu lintas, banyak kendaraan melintas, kadang macet pada pagi hari," imbuhnya. Meski demikian, dia mengaku tetap memilih berbelanja di Pasar Mandiri dikarenakan jarak yang lebih dekat dengan tempat tinggal. Terpisah, Kepala Pasar Mandiri Purbalingga, Romli mengatakan beberapa pedagang memang mengeluhkan kondisi pasar. Yang paling banyak adalah keluhan sepinya pembeli. "Kadang-kadang pedagang juga mengeluhkan, selain sepi juga kondisi pasar, yang berada di tengah-tengah dua pasar besar yaitu Pasar Hartono dan Bancar," jelasnya. Menurutnya, kondisi fisik bangunan masih tergolong bagus. Tapi, pasar tersebut tidak memiliki lahan parkir pengunjung. Hanya memanfaatkan tepi jalan saja. Dikatakan, saat ini target retribusi Pasar Mandiri Purbalingga mencapai Rp. 1,5 juta per bulan. Di pasar tersebut, ada sekitar 50 pedagang yang berjualan setiap hari, termasuk pedagang di kios depan pasar. (mif)

Tags :
Kategori :

Terkait