Pembangunan Pasar Bobotsari
PURBALINGGA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga, akhirnya menentukan Terminal Bobotsari sebelah Barat, sebagai lokasi relokasi pedagang Pasar Bobotsari. Relokasi pedagang dilakukan, karena Pasar Bobotsari bakal dibongkar, untuk selanjutnya dibangun kembali. Kepastian relokasi pedagang ke Terminal Bobotsari tersebut, terungkap setelah Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM dan Dyah Hayuning Pratiwi, mengunjungi calon lokasi relokasi, kemarin (5/3).
Kepala Dinas Perindustran, Perdagangan dan Koperasi (Dinperindagkop) Kabupaten Purbalingga Agus Winarno menjelaskan, rencananya akan ada 400 pedagang yang akan direlokasi ke lokasi tersebut. Sejumlah pedagang tersebut terdiri dari pedagang yang berjualan di dalam pasar, serta pedagang yang berjualan di tempat relokasi sementara di sebelah Timur Jalan Kolonel Sugiri.
Dia menjelaskan, pedagang yang sebelumnya berjualan di jalan sisi sebelah Timur Jalan Kolonel Sugiri, ikut dipindahkan, karena untuk memperlancar proses rehabilitasi Pasar Bobotsari. "Untuk memperlancar pembangunan. Kalau tidak dipindah justru akan menghambat pembangunan pasar," katanya.
Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM mengatakan, dengan direlokasinya pedagang Pasar Bobotsari ke Terminal Bobotsari sebelah barat. Maka, tahun ini, sementara pembangunan Terminal Bobotsari, menjadi terminal Tipe A dihentikan.
"Tahun ini, Pasar Bobotsari harus selesai dibangun. Karena anggarannya sudah ada di APBD Purbalingga dan harus bisa diresmikan Desember tahun ini. Jadi pedagang akan kami relokasi ke lokasi ini (Terminal Bobotsari, red) untuk sementara," jelasnya.
Dia berharap, rencana relokasi ini didukung semua pihak, termasuk para pedagang. "Ini untuk kepentingan bersama. Jadi semua pihak harus ikut mendukung," tegasnya.
Setelah pembangunan Pasar Bobotsari selesai, seluruh pedagang Pasar Bobotsari, akan dikembalikan lagi ke dalam pasar yang baru, termasuk para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di luar pasar. "Setelah itu, pada 2017 mendatang, pembangunan Terminal Bobotsari akan kami lanjutkan. Sehingga, rencana perubahan tipe terminal menjadi Tipe A bisa terlaksana," ujarnya. (tya)