BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Bahu jalan kabupaten ruas Kota Sumpiuh di sta 00+650 m jalan protokol mengalami amblas. Dipicu oleh urugan atau timbunan material yang kurang padat.
Staf Jalan Unit Pelaksana Teknis Dinas Pekerjaan Umum (UPTD PU) Wilayah Sumpiuh Sultoni menjelaskan lantaran timbunan material kurang padat. Sehingga menjadikan berongga dan tergerus terbawa arus air setiap kali terjadi hujan.
"Kondisi amblas sedalam sekira dua meter," terang Sultoni, Selasa (23/12) di lokasi.
Di momen libur sekolah, Natal dan Tahun Baru 2026 ini, UPTD PU kolaborasi dengan Unit Pengelola Kebersihan dan Pertamanan (UPKP) Wilayah Sumpiuh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Banyumas melakukan penanganan.
BACA JUGA:Talud dan Jalan Desa Amblas Akibat Tanah Bergerak di Desa Clapar
Ruas jalan merupakan jalur ramai lalu lintas di Jawa bagian selatan ketika momen libur nasional pergantian tahun. Oleh karena itu, kerusakan tersebut masuk dalam daftar emergency yang harus segera ditindaklanjuti.
"Stok aspal emulsi yang UPT masih miliki dipakai untuk menangani kejadian tidak terduga seperti ini di momen libur Natal dan Tahun Baru," sambung Sultoni.
Titik amblas diurug menggunakan material komplit. Mulai dari puing, beberapa jenis batu pecah, abu batu. Lalu, setiap lapisan agregat dipadatkan. Terakhir, ditutup lapisan aspal emulsi.
Penanganan bahu jalan amblas juga dilakukan dengan hati-hati. Sebab, di ruas tersebut terdapat jalur pipa Pertamina. (fij)