KEBUMEN - Keberadaan fasilitas olahraga di alun-alun Kebumen menjadi salah satu favorit warga. Setiap harinya, warga memilih menghabiskan waktunya berolahraga di sana.
Untuk memastikan warga nyaman berolahraga, Pemkab Kebumen melakukan penyiraman dan pembersihan jalur jogging track di kawasan tersebut. Sebagai fasilitas olahraga yang paling banyak diminati, jogging track menjadi rawan kotor dan berdebu di musim kemarau.
Kepala DLHKP Kabupaten Kebumen, Asep Nurdiana menyampaikan penyiraman jogging track dilakukan berkelanjutan selama 7 hari ke depan dari tanggal 24 Juli 2025. Untuk penyiraman ini melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
"Penyiraman ini untuk memastikan area jogging track tetap bersih dari debu, kotoran, dan potensi bahaya licin atau tergelincir, khususnya di musim kemarau yang meningkatkan risiko debu beterbangan dan polusi udara," ujar Asep Nurdiana, Jumat (25/7).
Di tempat yang sama, Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen, Udy Cahyono menambahkan kegiatan semacam ini juga merupakan bagian dari mitigasi risiko bencana non-alam, seperti kualitas udara buruk dan risiko terpeleset akibat akumulasi debu di jalur aktivitas fisik.
Untuk teknisnya, penyiraman dilakukan menggunakan armada tangki air milik BPBD dan DLHKP, dengan jadwal bergilir yang telah disusun agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat di sekitar Alun-alun.
"Pembersihan mencakup penyisiran sampah ringan, daun kering, serta pengangkutan sampah secara rutin. Masyarakat diimbau untuk mendukung upaya ini dengan tidak membuang sampah sembarangan serta ikut menjaga fasilitas publik yang tersedia," ujar Udy Cahyono. (cah)