Menurut Kompas, lumpur dan kerak yang dikeluarkan bisa saja masih tertinggal dan menumpuk saat engine flush sepeda motor matic diterapkan. Dalam hal ini, engine flush bisa berpotensi menghalangi saluran oli.
Walaupun engine flush mampu membersihkan sistem pelumasan mesin, penerapan yang tidak tepat atau terlalu sering dapat merusak mesin.
Oleh karena itu, penting untuk memahami kondisi mesin dan mengikuti prosedur yang benar agar terhindar dari kemungkinan kerusakan.
Perbedaan Oli Asli vs Oli Palsu
Pada umumnya, oli motor matic yang palsu sering kali menjadi salah satu penyebab terjadinya lumpur dan endapan karbon yang menumpuk di dalam mesin.
BACA JUGA:Daftar Harga Motor Matic Yamaha Nmax dan Honda PCX160 Lengkap dengan Kelebihan dan Kekurangannya
Oleh karena itu, mengetahui perbedaan antara oli motor asli dan oli motor palsu sebelum mengganti oli itu sangat penting.
Dari segi warna, biasanya oli sepeda motor matic asli memiliki warna kekuningan, jernih, dan tidak keruh. Sebaliknya, oli palsu cenderung memiliki warna kusam dan bau yang aneh atau tidak biasa.
Oli palsu juga dapat mempengaruhi kinerja mesin motor matic Anda. Hal ini disebabkan oleh kualitas aditif yang rendah atau tidak sesuai dengan standar, sehingga belum mampu melindungi mesin sepeda motor matic dengan optimal.
Dalam hal ini, setiap pengguna harus menyadari pentingnya memilih oli sepeda motor matic yang asli dan sesuai dengan kebutuhan masing-masing motor.
Itulah mengenai dampak dari adanya penggunaan engine flush pada mesin sepeda motor matic.