RADARBANYUMAS.CO.ID - Kredit motor listrik melalui dealer adalah pilihan umum bagi yang ingin memiliki kendaraan tanpa harus membayar tunai sekaligus.
Namun, ada beberapa alasan sebaiknya mempertimbangkan alternatif lain dan tidak langsung mengambil kredit melalui dealer.
Kredit langsung dari dealer memang bisa menawarkan kemudahan. Tetapi sering kali datang dengan sejumlah risiko dan kekurangan yang bisa memberatkan dalam jangka panjang.
Artikel ini akan mengulas mengenai hal-hal yang harus dipertimbangkan bila ingin kredit motor listrik melalui dealer.
BACA JUGA:Persyaratan Kredit Motor Listrik Secara Umum, Cicilan Bisa Murah dan Mudah BACA JUGA:7 Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Kredit Motor Listrik
Hal-Hal yang Harus Dipertimbangkan Bila Kredit Motor Listrik Melalui Dealer
Berikut adalah beberapa alasan lebih baik tidak kredit motor listrik melalui dealer:
1. Bunga Kredit Lebih Tinggi
Salah satu alasan utama untuk menghindari kredit melalui dealer adalah suku bunga yang cenderung lebih tinggi, dibandingkan dengan lembaga keuangan seperti bank atau platform pembiayaan independen.
BACA JUGA:Kredit Motor Listrik United MX1200 di BSI, Cicilan Ringan Hanya Rp500 Ribu per Bulan
BACA JUGA:Kredit Motor Listrik CFMoto Zeeho AE6, Cicilan Murah Kualitas Juga Maksimal
Dealer sering kali bekerja sama dengan lembaga pembiayaan tertentu yang menetapkan suku bunga lebih tinggi, untuk menutupi biaya tambahan, seperti komisi dealer.
2. Pilihan Tenor Terbatas
Misalnya tenor yang ditawarkan hanya tiga atau empat tahun, sementara beberapa bank atau lembaga pembiayaan independen dapat menawarkan tenor hingga lima atau tujuh tahun.
Tenor yang lebih panjang memungkinkan konsumen untuk membayar cicilan dengan jumlah yang lebih kecil setiap bulannya, sehingga tidak membebani kondisi keuangan.
BACA JUGA:Kredit Motor Listrik Uwinfly Love Summer Sangat Ramah di Kantong, Ini Cicilannya
BACA JUGA:Kredit Motor Listrik Lebih Untung di Dealer atau Marketplace, Yuk Cari Tahu!
Dengan pilihan tenor yang terbatas di dealer, pembayaran bulanan bisa lebih tinggi dan menjadi beban bagi beberapa konsumen.