PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID– Jumat (11/10) Pj Bupati Banyumas Iwanuddin Iskandar menghadiri Rapat Koordinasi Peningkatan Peran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terhadap Kondusifitas Pilkada.
Rapat dihadiri oleh seluruh kepala dinas atau yang mewakili di Ruang Waskita Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol).
Dalam rapat tersebut Pj Iwanuddin Iskandar menyampaikan bahwa peran OPD terhadap kesuksesan dan kondusifitas Pilkada sangat penting.
"Pemkab Banyumas akan melakukan Pilkada. Peran (OPD) sangat penting, kita harus membagi tugas, masing-masing OPD punya kewenangan untuk mensukseskan Pilkada. Tugas ini tidak hanya KPU, Bawaslu atau Bakesbangpol, tetapi atas dasar peran bersama," kata Pj Bupati Iwanuddin Iskandar.
BACA JUGA:Banyak Ragamnya, Intip 7 Tradisi Mahar Pernikahan yang Unik dari Berbagai Suku di Indonesia
Ia meminta Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID), Unit Pelaksana Jabatan (UPT) dan jajarannya segera sosialisasikan perihal kondusifitas Pilkada.
"Saya minta betul kegiatan ini segera dibantu. Saya ingin tugas KPU dan Bawaslu terlaksana dengan baik. Karena partisipasi semakin baik, semakin banyak, semakin memberikan kualitas baik untuk pemimpin Banyumas," jelasnya.
Iwanuddin Iskandar memerintahkan kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) agar membuat surat edaran kepada para pelaku usaha untuk wajib memberikan hari libur atau cuti kepada karyawannya saat hari H pencoblosan.
Ia juga menyampaikan kepada Dinas Pekerjaan Umum (DPU) untuk dilakukan pengecekan jalan-jalan barangkali suatu saat banjir hujan, supaya di atasi bermasa BPBD terkait mitigasinya.
BACA JUGA:Fahmi-Dimas Siap Kompak dan Kolaboratif Majukan Purbalingga
Selain itu ia juga meminta Bakesbangpol untuk lakukan mitigasi wilayah yang beresiko dan lemah tingkat partipasi Pilkada kemudian dilakukan identifikasi.
"Yang lainnya sama, saya minta menggerakkan dan sosialisasi tapi jangan mempengaruhi, agar tetap netral," pungkas Iwanudin Iskandar
Dalam rapat ini, Ketua KPU Banyumas Rofingatun Khasanah menyampaikan materi terkait tahapan pilkada, perkembangan distribusi logistik, dan program kirab pilkada untuk meningkatkan partisipasi masyarakat.
Lalu Ketua Bawaslu Banyumas Imam Arif turut menyampaikan perihal indeks kerawanan tinggi pilkada, penyampain adanya ASN yang melanggar netralitas Pilkada, dan penegasan bahwa ASN harus netral untuk menjaga kondusifitas Pilkada.
BACA JUGA:Seribuan Peserta Ramaikan Mancing Bareng Fahmi-Dimas di Desa Blater