Pengolahan sampah ini membutuhkan terobosan dari para pemimpin. Bila memungkinkan nanti juga bisa menggunkan dana CSR. Jika tidak, bisa lewat APBD, atau lewat kementerian pusat atau kolaborasi dengan swasta.
BACA JUGA:Kunjungi Pasar Bukateja, Fahmi-Dimas Serap Aspirasi Pedagang
BACA JUGA:Sambat Mas Fahmi-Dimas Edisi Perdana Disambut Antusias Masyarakat
Teguh dari Desa Penaruban Kecamatan Kaligondang menanyakan, apa yang membuat Mas Fahmi dan Dimas yang sudah sukses dan mapan mencalonkan diri sebagai Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga.
Dimas mengatakan, Mas Fahmi dan dirinya ingin mengabdi dan menebar manfaat yang lebih luas ke masyarakat.
Ida dari Campakoah Kecamatan Mrebet menyampaikan keluhannya terkait aor bersih di wilayahnya. Selain itu juga tentang pelayanan kesehatan yang masih kurang optimal.
Menanggapi hal ini, Dimas menyampaikan, apabila nanti diamanahkan memimpin Purbalingga, infrastruktur perairan juga akan ditingkatkan. Pihaknya juga akan melakukan pembenahan baik peralatannya atau sumber airnya.
Acara Sambat Mas berlangsung seru dengan dipandu moderator Hamzah Assadullah, pengurus HIPMI Purbalingga. Berbagai masukan dan harapan terus mengalir selama acara.