Menginjak kopling hingga dasar tidak hanya membebani komponen kopling, tetapi juga dapat menyebabkan keausan lebih cepat.
Ketika pedal kopling diinjak terlalu dalam, tekanan berlebih dapat menyebabkan gesekan yang lebih tinggi antara pelat kopling.
BACA JUGA:Review Wuling Bingo SUV: Mobil Listrik Wuling yang Baru Diluncurkan dengan Harga Mulai Rp160 Juta
Ini berpotensi menyebabkan overheating dan merusak komponen kopling dalam waktu singkat.
Sebaiknya, pastikan kalian menginjak pedal kopling dengan lembut dan tepat, hanya untuk mengoper gigi.
2. Menggunakan Kopling Sebagai Penyangga Kaki
Banyak pengemudi yang cenderung menempatkan kaki mereka di atas pedal kopling saat menunggu di lampu merah atau dalam situasi berhenti lainnya.
BACA JUGA:5 Baterai Mobil Listrik Terbaik yang Mudah Ditemukan di Indonesia
Kebiasaan ini disebut "ketinggalan di kopling," yang dapat menyebabkan keausan yang cepat.
Saat kaki tetap menekan pedal kopling, meskipun sedikit, hal ini menciptakan tekanan pada sistem kopling.
Tekanan yang terus-menerus dapat menyebabkan pelat kopling mulai bergesekan, meskipun mobil dalam keadaan diam.
Akibatnya, kopling akan aus lebih cepat.