Meskipun Anda bisa menukar baterai dengan mudah, penting juga mempertimbangkan kapasitas dan daya tahan baterai yang digunakan pada motor listrik.
Semakin besar kapasitas baterai, semakin jauh jarak tempuh motor listrik sebelum harus melakukan penukaran.
Motor listrik dengan baterai kecil mungkin lebih murah, tetapi jika daya tahan baterainya rendah Anda akan lebih sering melakukan penukaran.
Sebaliknya, baterai dengan kapasitas lebih besar memungkinkan Anda melakukan perjalanan lebih jauh tanpa sering berhenti untuk menukar baterai.
BACA JUGA:4 Kelebihan Motor Listrik NIU NQi Sport 26 Ah
BACA JUGA: 3 Rekomendasi Motor Listrik untuk Ibu Muda, Aman Buat Bonceng Anak
4. Jaringan Layanan dan Dukungan
Sebelum membeli motor listrik dengan sistem baterai swap, pastikan juga ketersediaan jaringan layanan dan dukungan purna jual dari penyedia motor tersebut.
Motor listrik masih merupakan teknologi yang relatif baru di Indonesia.
Sehingga penting untuk memastikan bahwa Anda bisa mendapatkan dukungan yang memadai jika ada masalah teknis.
BACA JUGA:5 Motor Listrik Murah yang Cocok Buat Jalan Santai Menikmati Pemandangan
BACA JUGA:10 Alasan Pemula Lebih Cocok Memakai Motor Listrik dengan Bobot Ringan
5. Fleksibilitas Penukaran Baterai
Motor listrik dengan model baterai swap, umumnya menawarkan fleksibilitas lebih dibandingkan model dengan baterai fixed yang harus di-charge di rumah atau di tempat pengisian daya.
Beberapa motor listrik hanya dapat menukar baterai di jaringan stasiun tertentu, yang bisa menjadi kendala jika Anda bepergian ke daerah yang belum terjangkau oleh jaringan tersebut.
Pastikan Anda mengetahui sejauh mana jaringan baterai swap dari merek motor listrik yang Anda pilih bisa diakses.