Pada motor berbahan bakar minyak, oli berfungsi sebagai pelumas untuk mengurangi gesekan antar komponen mesin.
Yang membantu menjaga performa dan memperpanjang umur mesin.
BACA JUGA:5 Kelebihan Motor Listrik Energica Ego, Top Speed Hingga 240 KPJ
BACA JUGA:5 Motor Listrik dengan Body Roadrace, Sangat Kencang
Seiring waktu, oli akan mengalami penurunan kualitas dan harus diganti untuk menjaga kinerja mesin.
Di sisi lain, motor listrik tidak memiliki mesin pembakaran internal seperti pada motor berbahan bakar minyak.
Ini berarti, pengguna motor listrik tidak perlu lagi repot-repot mengganti oli.
Serta tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli oli, atau membayar jasa ganti oli.
BACA JUGA:5 Motor Listrik Murah untuk Usaha Sol Sepatu, Efisien dengan Box di Jok Belakang
BACA JUGA:5 Motor Listrik untuk Balapan Resmi, Kecepatan Maksimal dengan Top Speed Tinggi
Hitung-hitungan Penghematan Biaya
Rata-rata, penggantian oli pada motor berbahan bakar minyak dilakukan setiap 3.000 hingga 5.000 kilometer.
Biaya untuk sekali ganti oli bisa berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 150.000, tergantung pada jenis oli dan biaya jasa bengkel.
Jika dihitung dalam satu tahun, seorang pengguna motor bisa mengeluarkan uang antara Rp 200.000 hingga Rp 600.000 hanya untuk ganti oli saja.
BACA JUGA:5 Motor Listrik Murah untuk Jualan Jamu, Jarak Tempuh Jauh dan Kapasitas Tinggi
BACA JUGA:5 Motor Listrik Murah yang Bikin Tetangga Merasa Iri