CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Tingkat kehadiran masyarakat Kabupaten Cilacap saat penyelenggaraan Pilpres dan Pileg Februari 2024 lalu, mencapai 75 persen. Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, partisipasi masyarakat diharapkan dapat meningkat.
Pj Bupati Cilacap, Muhammad Arief Irwanto mengatakan, pihaknya terus melakukan sosialisasi untuk mendorong masyarakat Kabupaten Cilacap dalam penyelenggaran Pilkada 2024.
"Minimal 80 persen untuk tingkat partisipasi masyarakat, kita dorong agar partisipasi masyarakat bisa meningkat," kata dia.
Arief mengatakan, semua pihak diharapkan dapat ikut mendorong keaktifan masyarakat dalam Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Bupati dan Wakil Bupati Cilacap serentak tanggal 27 November 2024 mendatang.
BACA JUGA:Pendaftaran Paslon Untuk Pilkada 2024 Cilacap Dibuka Besok
BACA JUGA:Hingga Akhir Agustus 2024, Pasar Kroya Cilacap Belum Juga Dibangun
"Kami mengharapkan sukses kembali penyelenggaraan Pilkada seperti Pemilu lalu. Semoga jumlah partisipasi warga juga meningkat," katanya.
Pihaknya juga berharap, pada gelaran Pilkada 2024 ini tidak membuat warga masyarakat Cilacap terbelah.
"Kita punya Pancasila, jangan sampai Pilkada ini memecah belah kita sebagai bangsa yang satu," ujar Arief.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cilacap telah menyiapkan total tempat pemungutan suara (TPS) dalam pilkada nanti sebanyak 3.055 TPS di 24 kecamatan.
Dari jumlah itu, pihaknya juga menyediakan 12 TPS di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan. (ray)