Kebiasaan yang Sering Dilakukan Ini Ternyata Dapat Membuat Motor Matic Cepat Rusak

Kamis 08-08-2024,07:51 WIB
Reporter : Fahma Ardiana
Editor : Laily Media Yuliana

Padahal, menjaga kualitas oli CVT sepeda motor matic Anda dan menjaga komponen internal tetap dalam kondisi optimal sangatlah penting. Oli CVT sepeda motor matic sebaiknya diganti minimal setiap 5.000 mil.

Pemilik motor matic sering kali menginjak pedal gas setinggi mungkin di awal akselerasi karena tekanan waktu. Kebiasaan ini dapat memperpendek umur komponen belt dan pulley serta mempengaruhi penghematan bahan bakar sepeda motor matic.

BACA JUGA:Mengulas Keunggulan dan Kekurangan Motor Matic Honda X-ADV 750cc yang Dikenal Sebagai Big Scooter

BACA JUGA:5 Keunggulan Motor Matic dengan Teknologi Hybrid yang Hemat Bahan Bakar dan Ramah Lingkungan

 

Sesampainya di tempat tujuan, pengendara motor matic langsung melipat standar samping agar sepeda motor dapat segera berhenti. Bahkan, fitur ini membuat motor matic tidak dapat dihidupkan jika stand samping dibiarkan terbuka.

Saat itu mesin sepeda motor matic memang langsung mati, namun instrumen lain seperti lampu belakang dan speedometer tidak langsung mati. Saat ini, perangkat menyuplai daya ke baterai sepeda motor matic dan mengisi dayanya. 

Tentu saja hal tersebut dapat membuat masa pakai aki sepeda motor matic Anda mungkin menjadi lebih pendek. Terakhir, pemilik sepeda motor matic sering kali malas membersihkan dan merawat komponen CVT. 

Itulah beberapa kebiasaan yang dapat merusak sepeda motor matic yang tanpa Anda sadari mungkin sering Anda lakukan. (fah)

Kategori :