Panduan Mengatur Tekanan Ban Matic Sesuai Kondisi Jalan
Mengetahui cara mengatur tekanan ban matic sesuai kondisi jalan merupakan hal penting untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan berkendara. Berikut panduan lengkapnya:
1. Jalan Aspal
Jalan Aspal Mulus:
- Tekanan ban depan: 28-30 psi
- Tekanan ban belakang: 30-32 psi
Jalan Aspal Kasar:
- Tekanan ban depan: 26-28 psi
- Tekanan ban belakang: 28-30 psi
BACA JUGA:Langkah-Langkah Mengganti Pentil Ban Motor Matic yang Rusak dengan yang Baru
BACA JUGA:Cara Memperbaiki Pentil Ban Motor Matic yang Kendor atau Lepas
2. Jalan Berbatu
- Tekanan ban depan: 22-24 psi
- Tekanan ban belakang: 24-26 psi
3. Jalan Tanah
- Tekanan ban depan: 18-20 psi
- Tekanan ban belakang: 20-22 psi
4. Jalan Berpasir
- Tekanan ban depan: 16-18 psi
- Tekanan ban belakang: 18-20 psi
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat memastikan bahwa ban motor matic Anda selalu dalam kondisi prima dan siap untuk menemani perjalanan Anda dengan aman dan nyaman.
Tips Tambahan untuk Menjaga Tekanan Ban Matic Ideal
1. Periksa Tekanan Ban Secara Rutin
- Lakukan pengecekan minimal setiap dua minggu sekali, terutama sebelum melakukan perjalanan jauh.
- Lakukan pengecekan saat ban dalam keadaan dingin, di pagi hari setelah kendaraan tidak digunakan minimal 3 jam.
- Gunakan alat pengukur tekanan angin ban yang akurat, seperti digital tire gauge. Hindari menggunakan alat ukur ban yang tidak terkalibrasi dengan baik.
2. Sesuaikan Tekanan Ban dengan Muatan
- Jika membawa muatan yang lebih berat, tambahkan tekanan ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan ban atau kendaraan.
- Biasanya, terdapat informasi tentang penambahan tekanan ban untuk muatan tertentu di buku manual kendaraan atau pada stiker di ban.
BACA JUGA:Memilih Lem yang Tepat untuk Memperbaiki Pentil Ban Motor Matic yang Bocor