Setelah menuangkan oli baru, nyalakan mesin motor selama beberapa menit untuk memastikan oli baru tersebar merata ke seluruh bagian mesin.
Matikan mesin dan tunggu beberapa menit agar oli mengendap. Kemudian, periksa level oli menggunakan dipstick atau jendela pengintip oli yang biasanya terletak di samping mesin.
Pastikan level oli berada di antara batas minimum dan maksimum yang ditandai.
9. Bersihkan Area Kerja
Setelah proses penggantian oli selesai, bersihkan area sekitar mesin dari tumpahan oli dengan kain lap atau tisu.
Pastikan tidak ada oli yang menetes atau tertinggal di bagian luar mesin untuk menghindari debu dan kotoran menempel.
Buang oli bekas dan filter oli lama ke tempat pembuangan yang sesuai untuk limbah berbahaya.
10. Catat Jadwal Penggantian Oli
Terakhir, catat tanggal dan kilometer penggantian oli terbaru. Hal ini penting untuk memantau kapan saatnya kalian harus mengganti oli kembali di masa mendatang.
Penggantian oli biasanya dilakukan setiap 2.000-3.000 km atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan motor matic.
BACA JUGA:Langkah-Langkah Mengganti Pentil Ban Motor Matic yang Rusak dengan yang Baru
BACA JUGA:Cara Memperbaiki Pentil Ban Motor Matic yang Kendor atau Lepas
Mengganti oli motor matic sendiri di rumah tidaklah sesulit yang dibayangkan. Dengan persiapan alat dan bahan yang tepat serta mengikuti langkah-langkah di atas, kalian bisa mengganti oli motor dengan mudah dan efisien.
Selain menghemat biaya, mengganti oli sendiri juga memberikan kepuasan tersendiri karena kalian turut merawat dan menjaga performa motor matic. (dda)