Pastikan juga rem sepeda motor matic Anda bekerja maksimal karena bobot penumpang menambah jarak pengereman.
2. Posisi Duduk Kursi Penumpang
Pastikan posisi duduk kursi penumpang dekat dengan pengemudi. Jangan menjauhi pengendara karena jarak antara penumpang dan pengendara dapat mempengaruhi keseimbangan sepeda motor matic.
BACA JUGA:Kelebihan Motor Matic Suzuki Nex Crossover Dibandingkan dengan Yamaha X-Ride dan Honda Beat Street
Keseimbangan adalah faktor terpenting saat mengendarai sepeda motor matic. Posisi berkendara yang ideal adalah penumpang memegang pengemudi.
Namun, karena standar dan praktik saat ini, hal ini tidak mungkin dilakukan semua orang.
Oleh karena itu, solusinya adalah dengan menjepit pinggul pengemudi pada bagian dalam kedua lutut, sehingga gerakan pengemudi dapat menyatu dengan gerakan penumpang.
3. Penumpang Menghadap ke Depan
Saat berkendara di kursi pembonceng pada sepeda motor matic, penumpang menghadap ke depan dan dadanya dekat dengan bagian belakang sepeda motor matic.
Tujuannya untuk menyatukan distribusi bobot antara pengemudi dan penumpang, sehingga memaksimalkan pusat gravitasi dan keseimbangan.
Sekalipun penumpang Anda perempuan, hindari duduk menyamping atau miring. Karena posisi membonceng yang terbaik adalah dengan duduk menghadap ke depan.
Tujuannya untuk menjaga keseimbangan pengemudi saat bermanuver dan menikung. Ingatlah bahwa motor matic merupakan kendaraan yang paling tidak seimbang dan menuntut pengendaranya untuk tetap seimbang.
Saat Anda duduk menyamping, berat badan Anda jelas lebih tinggi di satu sisi. Sebagai penumpang, Anda tidak boleh terlalu kaku.