Anda Perlu Tahu! 4 Penyebab Utama Karat dan Korosi Pada Motor Matic

Kamis 13-06-2024,10:10 WIB
Reporter : Dhani Dwi
Editor : Susi Dwi Apriani

Di daerah dengan kelembapan tinggi, komponen logam lebih rentan terhadap korosi karena uap air di udara dapat mengendap pada permukaan shockbreaker. 

Kelembapan yang tinggi menciptakan kondisi ideal untuk terjadinya oksidasi logam. Selain itu, berkendara melalui genangan air atau dalam kondisi hujan tanpa perlindungan yang memadai dapat menyebabkan air masuk ke dalam komponen shockbreaker. 

Air yang terjebak dalam waktu lama dapat mempercepat proses karat, terutama jika tidak dibersihkan dan dikeringkan segera.

2. Paparan Bahan Kimia Berbahaya

Paparan bahan kimia berbahaya merupakan salah satu faktor yang bisa mempercepat terjadinya karat dan korosi pada shockbreaker motor matic. 

Bahan kimia seperti bensin, oli, pelarut, dan cairan pembersih yang keras dapat merusak lapisan pelindung pada shockbreaker dan memicu korosi.

Bensin dan oli yang tumpah atau bocor dapat merusak lapisan pelindung pada shockbreaker. Bahan kimia ini memiliki sifat korosif yang bisa mengikis lapisan pelindung dan memaparkan logam di bawahnya pada oksidasi.

Selain itu, beberapa cairan pembersih mengandung bahan kimia yang sangat keras dan dapat merusak permukaan logam. Jika tidak dibilas dengan benar, residu dari pembersih ini bisa mempercepat proses korosi.

BACA JUGA:8 Keunggulan Motor Matic Dibandingkan Motor Manual

BACA JUGA:8 Tips dan Trik Perawatan Motor Matic untuk Pengendara Pemula

3. Penggunaan Motor di Lingkungan yang Ekstrem 

Lingkungan ekstrem dapat mempercepat proses karat dan korosi pada shockbreaker motor matic. 

Berkendara di area dengan kondisi lingkungan yang keras seperti pantai, area industri, atau jalanan bersalju dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada komponen logam. 

Di negara-negara dengan musim dingin, jalanan sering ditaburi garam untuk mencairkan es. Garam ini dapat menempel pada shockbreaker dan menyebabkan karat jika tidak dibersihkan dengan baik. 

Selain itu, kelembaban dari salju yang mencair juga berkontribusi pada korosi. Daerah dengan kelembaban tinggi sepanjang tahun, seperti hutan tropis, juga dapat menyebabkan kondensasi pada komponen logam motor. 

Kelembaban yang terus-menerus ini menciptakan kondisi ideal untuk terjadinya korosi.

Kategori :