BACA JUGA:Motor Listrik Terendam Banjir tapi Masih Bisa Dihidupkan? Simak Rahasianya!
BACA JUGA:Kenali Apa Itu Baterai Lepas dan Tanam pada Motor Listrik
3. Membawa Beban Berlebihan
Motor listrik dirancang untuk membawa beban tertentu sesuai dengan spesifikasinya.
Membawa beban yang melebihi kapasitas dapat membebani motor dan baterai, yang dapat menyebabkan kerusakan serius.
Perhatikan Kapasitas Beban: Selalu periksa kapasitas beban maksimum yang direkomendasikan oleh pabrikan. Hindari membawa beban yang melebihi batas ini untuk menjaga motor dalam kondisi baik.
Distribusi Beban yang Merata: Pastikan beban terdistribusi secara merata untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas motor saat berkendara.
4. Mengendarai dengan Kasar
Cara berkendara sangat mempengaruhi umur panjang dan performa motor listrik. Berkendara dengan kasar, seperti melakukan akselerasi dan pengereman yang mendadak, dapat merusak komponen motor dan baterai.
Hindari Akselerasi Mendadak: Akselerasi yang tiba-tiba dapat menyebabkan tekanan berlebih pada motor dan baterai, mempercepat keausan komponen. Usahakan untuk mengendarai dengan halus dan bertahap.
Pengereman Halus: Pengereman mendadak tidak hanya berbahaya tetapi juga dapat merusak sistem pengereman dan mengurangi efisiensi regeneratif (jika motor dilengkapi dengan sistem pengereman regeneratif).
BACA JUGA:Penting! Penanganan Pertama saat Motor Listrik Terkena Banjir
BACA JUGA:Ikuti Tips Ini! 8 Cara Charge Motor Listrik yang Benar
5. Mengabaikan Pembaruan Perangkat Lunak
Motor listrik modern seringkali dilengkapi dengan perangkat lunak yang mengatur berbagai fungsi dan kinerja. Mengabaikan pembaruan perangkat lunak dapat membuat motor ketinggalan zaman dan tidak berfungsi optimal.
Periksa Pembaruan Secara Rutin: Pastikan untuk selalu memeriksa pembaruan perangkat lunak yang tersedia dari pabrikan. Pembaruan ini sering kali berisi perbaikan bug, peningkatan efisiensi, dan fitur baru yang dapat meningkatkan pengalaman berkendara.