Ini karena energi kinetik yang dihasilkan saat pengereman dapat hilang dalam bentuk panas, bukan diubah kembali menjadi energi listrik untuk mengisi ulang baterai.
Untuk mengurangi boros energi akibat pengereman berlebihan, pertimbangkan untuk menggunakan teknik pengereman regeneratif atau mengurangi kecepatan secara bertahap.
BACA JUGA:Gampang Banget! Begini Cara Sewa Motor Listrik di Aplikasi Grab dan Gojek
BACA JUGA:Tips Mengecas Motor Listrik di SPKLU PLN saat Cuaca Panas
7. Berkendara dengan Kecepatan Tinggi Terus-Menerus
Berkendara dengan kecepatan tinggi terus-menerus dapat menyebabkan boros energi pada motor listrik.
Ini karena kecepatan tinggi membutuhkan lebih banyak daya untuk mengatasi hambatan udara, mengurangi efisiensi motor listrik Anda.
Untuk mengurangi boros energi, pertimbangkan untuk mengurangi kecepatan dan mengemudi dengan kecepatan yang konsisten dan moderat.
8. Pemanfaatan Terlalu Banyak Fitur Kelistrikan Kendaraan
Motor listrik sering dilengkapi dengan berbagai fitur kelistrikan seperti pemanas kursi, kaca spion pemanas, atau fitur hiburan.
Penggunaan terlalu banyak fitur kelistrikan ini dapat menyebabkan boros energi pada motor listrik, mengurangi jarak tempuh dan efisiensinya.
Untuk mengurangi boros energi, pertimbangkan untuk menggunakan fitur kelistrikan dengan bijaksana dan hanya saat diperlukan.
9. Kurangnya Kesadaran tentang Kebiasaan Berkendara
Kurangnya kesadaran tentang kebiasaan berkendara yang efisien juga dapat menyebabkan boros energi pada motor listrik.
Kebiasaan seperti sering melakukan akselerasi yang tiba-tiba, berkendara dengan kecepatan yang bervariasi, atau mengemudi dengan beban berlebihan dapat mengurangi efisiensi motor listrik Anda.
Untuk mengurangi boros energi, pertimbangkan untuk mengembangkan kebiasaan berkendara yang lebih efisien dan bertanggung jawab.