PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan penumpang pada arus mudik lebaran Idul Fitri 1445 H. Terminal Bulupitu Purwokerto menyiapkan puluhan armada tambahan.
Pengawas Satuan Pelayanan (Wasatpel)Terminal Tipe A Purwokerto, Eddi Susanto mengatakan, untuk kesiapan arus mudik di terminal Bulupitu saat ini secara umum, baik personil maupun fasilitas pihaknya sudah siapkan.
"Termasuk antisipasi seandainya nanti penumpang yang turun tidak sesuai dengan tujuan awal dari Jakarta dan sekitarnya. Karena dari pengalaman yang sudah, kadang-kadang ada penumpang tujuan Banjarnegara dan Purbalingga tapi diturunkan di Terminal Purwokerto. Untuk itu kami sudah antisipasi masalah-masalah seperti itu," ungkapnya kepada Radarbanyumas, Rabu (3/4/2024).
BACA JUGA:Tim Gabungan Temukan 3 Sampel Bahan Pangan Mengandung Bahan Berbahaya di Pasar Bobotsari
Begitu armada angkutan lebaran datang, semua dokumen armada akan dimintai terlebih dahulu untuk memastikan tidak akan ada penumpang yang terlantar nantinya.
"Jadi bisa diselesaikan untuk bisa turun sesuai dengan tujuan," jelasnya.
Disebutkan, untuk armada AKAP sendiri terdiri dari 180 hingga 200 bis, armada AKDP sekitar 150 hingga 160 bis.
BACA JUGA:Laga Perdana Putaran Nasional Liga 3, Persibangga Bakal hadapi Tuan Rumah Persikas Subang
"Armada cadangan untuk tambahan angkutan lebaran, kami juga sudah mengadakan rapat dengan paguyuban khususnya divisi AKAP. Mereka yang pengurus-pengurus bis disini sudah mempersiapkan armada mereka, sudah komunikasi dengan POnya masing-masing, insyaAllah tidak ada penumpang terlantar," bebernya.
Armada cadangan tersebut terdiri dari Bis Pariwisata dan juga telah dilakukan rampchek.
"Rampchek untuk angkutan lebaran sudah kita lakukan ke po bis pariwisata, untuk angkutan lebaran PO kecil-kecil dia nyewa bis-bis pariwisata intuk mendukung kekuatannya. Rampchek bis wisata kita lakukan 25 per PO," katanya.
BACA JUGA: Suami Bunuh Istrinya dengan Pisau, Pelaku Diamankan di Polresta Cilacap
Sementara terkait kondisi terminal saat ini menurutnya, belum terjadi adanya lonjakan penumpang.
"Sampai hari ini saya mantau di lapangan juga, termasuk data yang masuk ke kami masih landai, masih seperti hari-hari biasa, seperti yang kita lihat dilapangan armada juga belum ada penambahan. Puncaknya menurut perdiksi kami nanti di hari Minggu, kalau peningkatan mungkin hari Jumat sudah ada peningkatan," pungkasnya. (win)