BACA JUGA:9 Tips Merawat Motor Tua Agar Awet, Oli Paling Penting
BACA JUGA:7 Tips Perawatan Gear Set Motor Agar Tidak Rusak, Rutin Oli Jadi Kunci
Meninggalkan baterai terpasang pada motor yang tidak digunakan dapat menyebabkan terjadinya discharging, yaitu proses kehilangan daya baterai secara bertahap akibat adanya beban internal.
Selain itu, jika motor disimpan di tempat yang tidak terlindungi dari suhu ekstrem, seperti panas atau dingin yang berlebihan, baterai juga dapat mengalami kerusakan akibat perubahan suhu yang drastis.
Untuk menghindari masalah yang terkait dengan meninggalkan baterai terpasang pada motor yang tidak digunakan, penting untuk selalu mencabut baterai dan menyimpannya di tempat yang aman dan kering.
Jika memungkinkan, investasikan dalam penggunaan alat pemeliharaan baterai seperti pengisi daya otomatis yang dapat mempertahankan tingkat muatan baterai secara optimal tanpa risiko overcharging atau undercharging.
5. Mengabaikan Sistem Pengereman
Salah satu kesalahan yang sering diabaikan oleh pemilik motor adalah kurang memperhatikan sistem pengereman. Meskipun mungkin terlihat sepele, namun mengabaikan sistem pengereman dapat membahayakan keselamatan pengendara dan pengguna jalan lainnya.
BACA JUGA:Tips Cat Motor Sendiri, Biar Hasil Maksimal
BACA JUGA:Inilah Cara Tepat untuk Perawatan Motor Kopling
Sistem pengereman yang baik adalah kunci untuk menghentikan motor dengan aman dan efektif, terutama dalam situasi darurat. Namun, jika sistem pengereman tidak dirawat dengan baik dapat mengalami keausan yang berlebihan, mengurangi efektivitas pengereman.
Selain itu, cairan rem yang kotor atau sudah tercemar dapat mengurangi performa pengereman dan meningkatkan risiko kegagalan sistem pengereman. Ini dapat menyebabkan kehilangan kendali atas motor dalam situasi yang mengancam keselamatan.
Untuk menghindari masalah pengereman, penting untuk melakukan perawatan yang teratur dan menyeluruh. Periksa secara berkala kondisi kampas rem dan cakram untuk memastikan tidak ada tanda-tanda keausan yang berlebihan atau kerusakan.
Selain itu, pastikan untuk mengganti cairan rem secara teratur sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan menjaga kebersihan sistem pengereman dari kotoran dan debu yang dapat mengganggu kinerjanya.
Jangan mengabaikan tanda-tanda peringatan seperti bunyi berdecit atau jarak pengereman yang lebih panjang dari biasanya. Segeralah untuk dibawa ke bengkel untuk menghindari kesalahan dalam merawat motor listrik. (wan)