RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Cara menghitung biaya ngecas motor listrik di rumah sebenarnya cukup sederhana. Meskipun sebenarnya prosesnya cukup sederhana, namun masih banyak yang merasa kebingungan karena kurangnya pemahaman yang mendalam tentang hal ini.
Mengetahui dengan pasti berapa biaya yang diperlukan untuk mengisi ulang baterai motor listrik di rumah merupakan hal penting untuk mengelola keuangan dengan bijak.
Berikut ini cara yang benar untuk menghitung biaya mengisi daya motor listrik di rumah. Perhatikan baik-baik agar tidak salah!
Pertama, Hitung Daya Motor Listrik
Dalam proses perhitungan awal, kita perlu mengalikan tegangan listrik yang diberikan oleh PLN dengan arus listrik maksimal yang mampu dialirkan ke motor listrik.
BACA JUGA:Tips Hemat Baterai Motor Listrik Saat Berkendara
BACA JUGA:Cara Mudah Merawat Motor Listrik
Tegangan listrik dari PLN biasanya adalah sekitar 220 volt. Namun, nilai arus listrik maksimal dapat bervariasi tergantung pada jenis kendaraan listrik yang digunakan.
Sebagai contoh, misalnya sebuah charger untuk motor listrik memiliki kapasitas arus maksimal sebesar 1,6 ampere. Dengan mengalikan tegangan listrik PLN dengan kapasitas arus maksimal ini, kita akan mendapatkan nilai daya sebesar 350 watt.
Kedua, Hitung kWh Motor Listrik
Berikutnya, Anda hanya perlu menghitung berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengisi baterai. Misalnya, jika waktu pengisian baterai motor listrik hingga penuh adalah sekitar 4 jam,
Anda tinggal mengalikan angka 350 watt dengan durasi waktu tersebut. Hasilnya adalah 1.400 Wh atau setara dengan 1,4 kWh.
BACA JUGA:7 Alasan Mengapa Motor Listrik Menjadi Pilihan Ideal Untuk Berkendara
BACA JUGA:Inilah Manfaat dari Penggunaan Motor Listrik