Cita Citata Blak-blakan Cintanya dengan Anggota DPR Suram
Putus kemudian berganti pasangan yang baru menjadi hal yang mudah untuk Cita Citata. Namun kandasnya hubungan asmara Cita dan salah satu anggota DPR, Amri Tausikal, berbuntut panjang. Belum lama ini, Cita melaporkan mantan kekasihnya ke Majelis Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI. Penyanyi dangdut asal Bandung itu mempunyai alasan sendiri sampai tega melaporkan mantan kekasihnya ke MKD. Sekitar bulan Mei lalu, Cita mulai membuat hubungan spesial dengan anggota DPR dari fraksi Gerindra itu. Belajar dari pengalaman, sebenarnya Cita tidak ingin mengumumkan hubungan barunya itu. "Tapi Amri ingin sekali mem-publish hubungan ini, Cita juga tidak tahu alasannya apa," katanya saat dijumpai di area parkir Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat, kemarin sore (4/8). Bahkan, pelantun lagu Sakitnya Tuh Di Sini itu juga masih menyimpan pesan mantan pacarnya yang meminta Cita Citata untuk mem-publish hubungan mereka di sosial media. Saat itu, Cita merasa seperti dipojokkan. Amri sempat menanyakan alasan Cita, ketika dirinya mengelak untuk mem-publish hubungannya. Meski begitu Cita tetap menurut. Padahal dia sudah mulai mencurigai Amri karena dari awal mantan kekasihnya itu sudah sering mengumbar janji, tapi tidak ada yang ditepati. Mulai dari janji akan membelikan mobil, rumah, dan barang mewah lainnya, hingga menikah. Sampai penipuan terakhir yang dirasakannya, saat Amri menipu akan membelikan cincin berlian untuk pertunangan yang nilainya 450 juta rupiah. Hal itulah yang mengusik Cita untuk melaporkan mantan pacarnya. "Saat pulang konsultasai dari MKD, cincin itu langsung dibayar sore harinya sebelum media datang. Dan itu bukan full 450 juta, tapi bayar untuk cancel," katanya. Cita menceritakan, toko yang dipilih untuk memesan cincin pertunangan itu sempat meneleponnya untuk menanyakan perihal pembayaran cincin. Padahal setahunya, Amri telah membayar bahkan mantan kekasihnya itu juga mengirimkan bukti transfer. Hal itulah yang mengganggunya. Dia menganggap mantan pacarnya itu tidak dapat bertanggung jawab untuk dirinya sendiri. Lalu bagaimana dia akan bertanggung jawab pada rakyat. Itulah alasan Cita melaporkan Amri ke MKD. Bukan masalah materi, namun Cita ingin Amri dapat bertanggung jawab moral sebagai wakil rakyat. "Kalau Cita sekarang bisa berbicara kepada media tentang tuntutan ke MKD, menurut Cita itu hal yang wajar, kan awalnya dari pihak Amri yang mau publish," tegasnya. Dia menyayangkan, sebagai wakil rakyat justru Amri memakai atribut DPR untuk kepentingan pribadi. Tidak mau munafik, sebagai perempuan dia senang diberi kenyamanan. Walaupun tidak diberi materi, Cita masih mau menerima. Namun, dia sangat kecewa ketika justru keluarga besar Amri yang meminta maaf padanya. "Yang saya minta bertanggung jawab itu dari pihak Amri, bukan keluarganya. Karena Amri laki-laki. Saya berhubungan dengan anaknya, yang memesan cincin anaknya, yang meminjam uang anaknya. Jadi saya minta Amri meminta maaf di hadapan publik, karena dia yang minta kami go public," ujar perempuan yang juga sudah pernah menikah itu. Kandasnya hubungan dengan wakil rakyat, Cita mengaku tidak mau lagi berkomunikasi dan berhubungan dengan pria yang telah berpacaran dengannya selama 3 bulan. "Sudah engga mau lagi komunikasi," katanya. (Glo/)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: