Menara Teratai Buka Kembali dengan Tarif Baru, Naik Rp 5 Ribu
Menara Teratai, Purwokerto kembali operasional, pengunjung ramai menunggu loket di buka (1/6). Menara Teratai kembali operasional pada hari rabu, 1 juni 2022 pukul 17:00. Namun pengunjung sudah ramai menunggu loket buka sejak siang hari. (DIMAS PRABOWO/RADARMAS) PURWOKERTO - Setelah sempat tutup sementara, Menara Teratai Banyumas buka kembali pada Rabu (1/6) kemarin. Pada hari pertama dibuka lagi, tarif baru untuk masuk Menara Teratai Banyumas naik. Dari semula Rp 15 ribu menjadi Rp 20 ribu hari biasa, dan Rp 25 ribu saat hari libur dan akhir pekan. Penambahan beberapa fasilitas jadi pertimbangan naiknya tarif tiket masuk. "Tarif masuk naik, karena ada penambahan fasilitas. Seperti spot selfie di lantai empat," kata Direktur Badan Layanan Umum Daerah Unit Pelaksana Teknis Dinas (BLUD-UPTD) Lokawisata Baturraden Yanuar Pratama. Dia mengatakan, penambahan fasilitas seperti landmark Menara Teratai di lantai empat yang dijadikan untuk spot selfie. Sedangkan untuk lantai satu ada fasilitas Teratai Resto, dan juga tempat untuk nongkrong dan bersantai. "Sedangkan lantai dua ada coffee shop," ucapnya. Tarif baru saat ini yang diterapkan, jelasnya, mengikuti fasilitas yang ada di Menara Teratai Banyumas. https://radarbanyumas.co.id/dibuka-kembali-besok-ini-beberapa-perubahan-menara-pandang-setelah-pembenahan/ "Hari ini dibuka (kemarin, red) tarifnya Rp 25 ribu karena tanggal merah," paparnya. Menara Teratai, Purwokerto kembali operasional, pengunjung ramai menunggu loket di buka (1/6). Menara Teratai kembali operasional pada hari rabu, 1 juni 2022 pukul 17:00. Namun pengunjung sudah ramai menunggu loket buka sejak siang hari. (DIMAS PRABOWO/RADARMAS) Selama tutup sementara mulai 12 Mei hingga akhir Mei, dimanfaatkan untuk melakukan pembenahan dan penambahan fasilitas. "Lift sudah aman. Sudah diganti semua," jelas dia. Terkait diberlakukannya tarif baru, Diyah warga Purwokerto merasa keberatan. Menurutnya, tarif baru kurang terjangkau. "Ini kan tempat wisata baru, harusnya harganya bisa terjangkau masyarakat," pungkasnya. (aam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: