Rencana Pembangunan Underpass Jalan Veteran Mulai DED, Pembebasan Lahan Tahun Depan

Rencana Pembangunan Underpass Jalan Veteran Mulai DED, Pembebasan Lahan Tahun Depan

PURWOKERTO - Telah dibahas soal perencanaan pembangunannya, tahun ini Underpass Jalan Veteran (Tanjung) mulai penggarapan Detail Engineering Design (DED). Irawadi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Banyumas mengatakan, dipilihnya underpass dibanding fly over karena mempertimbangkan sisi teknis dan sisi sosial. https://radarbanyumas.co.id/pembangunan-jalan-dan-jembatan-gerilya-soedirman-tahap-iv-selesai-100-persen-2021-tahap-penyempurnaan/ "Dari pertimbangannya yaitu sisi teknis maupun sosial. Kalau fly over dari sisi teknis itu mahal, dan itu yang melaksanakan kementerian PU, nah kalau fly over dan pelaksananya kementrian PU, kementrian PU prioritasnya sekarang bukan itu, prioritasnya masih jalan tol dan masih jalan-jalan Nasional," katanya kepada Radarbanyumas.co.id, Jumat (18/12). Sehingga jika fly over untuk pelaksanaan dalam waktu dekatpun akan sulit terealisasi. "Sehingga kita susah berharap untuk segera dibangun disamping mahal karena itu harus makai pilar yang tinggi, nah itu dari sisi teknis," tambahnya. Kemudian dari sisi sosial, jika yang dibangun ialah fly over, pihaknya menjelaskan, hal itu akan membuat sisi kanan dan sisi kiri fly over mati. Kepala DPU Banyumas, Irawadi "Terus dari sisi sosial kalau fly over biasanyakan akan menimbulkan kanan kirinya akan mati, kan tertutup mereka, sehingga alternatif kedua ialah underpass," jelasnya. Dengan biaya yang lebih murah, membuat rencana pembangunan akan lebih cepat direalisasikan. "Diharapkan dengan underpass lebih murah, lebih bisa segera dibangun," tambahnya. Dan dari sisi teknis anggaran akan dikolaborasikan. "Yang berikutnya adalah dari sisi teknis anggaran itu nanti bisa sharing, karena itu jalan nasional, jalan menuju underpassnya itu Kementerian PU, underpassnya sendiri Kementerian Perhubungan, kemudian nanti untuk pembebasan tanahnya ini nanti bisa antara Kabupaten dan Pemerintah Pusat," terangnya. Dimana tahun ini, menurutnya, sedang dalam proses pembuatan DED, dan tahun depan dianggaran perubahan akan mulai dilaksanakan pembebasan lahan. "Tahun ini baru DED, dan paling diperubahan kita baru pembebasan lahan," pungkasnya. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: