Hadapi Pandemi, Ribuan Santri di Banyumas Lakukan Istighosah

Hadapi Pandemi, Ribuan Santri di Banyumas Lakukan Istighosah

Istighosah di Alun-Alun Purwokerto, Senin (26/10). PURWOKERTO - Ribuan santri melakukan istighosah di Alun-Alun Purwokerto, Senin (26/10). Mereka memohon agar pandemi Covid-19 segera berakhir. Istighosah dan doa ini juga diikuti Bupati Banyumas dan Wakil Bupati Banyumas, Kapolres, Dandim, ketua MUI, Kepala Kemenag, pengurus IPNU dan IPPNU dan perwakilan santri se-Kabupaten Banyumas. https://radarbanyumas.co.id/ratusan-santri-sembuh-kini-tersisa-empat-yang-masih-positif/ Panitia acara Istighosah, Muhammad Lukman, mengatakan acara tersebut juga sekaligus memperingati hari santri nasional. "Intinya agar pandemi segera teratasi dan Banyumas tetap kondusif," ujarnya. Diberitakan sebelumnya jika ratusan santri di Banyumas sempat terpapar Covid-19. Hal itu mendorong keprihatinan para santri lain untuk sama-sama mendoakan kesembuhan dan keselamatan seluruh santri yang ada di Banyumas. Muhammad Lukman yang juga merupakan santri di Pesantren Nurul Iman menambahkan jika dirinya dan rekan santri lainnya telah menjalani rapid test. "Total santri ada 490, yang di rapid test sekitar 100 orang, karena sisanya masih berada di rumah," jelasnya. Bupati Banyumas, Achmad Husein dalam mengatakan jika istighosah ini adalah upaya memohon pertolongan dari Allah SWT. "Saya harap semuanya sehat dan tetapi jangan sembrono, dan ceroboh. Jaga para kyai dan sesepuh," pungkasnya. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: