Festival Kinerja Pembangunan Digelar Hari Ini di Alun-alun Purwokerto

PURWOKERTO - Pencapaian kinerja pembanguan dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Pemerintah Kabupaten Banyumas tahun 2013-2018, mulai dipublikasi Rabu (28/12) ini. Acara bertajuk "Festival Kinerja Pembangunan Banyumas" itu, Pemkab berusaha membuka diri berkaitan dengan pencapaian dan permasalahan pembangunan selama setengah periode ini. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Banyumas, Eko Prijanto menjelaskan, selama ini pemkab selalu melaporkan kinerja pembangunan setiap semester kepada pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Namun laporan tersebut biasanya bersifat internal. "Dengan konsep festival ini, kita berusaha melaporkan kinerja pembangunan kepada publik, sehingga seluruh masyarakat dapat memberikan penilaian sekaligus masukan untuk pencapaian dan rencana pembangunan ke depan," katanya. Dijelaskan, untuk konsep festival, nantinya pemkab akan menyajikan data-data kinerja pembangunan sejak tahun 2013 lalu, khususnya untuk tujuh misi pembangunan yang masuk dalam RPJMD Banyumas tahun 2013-2018. Data yang ditampilkan nantinya akan berupa baliho. Setidaknya ada 50 baliho yang akan dipasang dalam festival pembangunan nanti. Tidak hanya data, baliho juga menampilkan potret pembangunan untuk menunjang data-data tersebut. "Kalau ada masyarakat yang ingin mendapat informasi secara detil, kita juga membuka stan yang dikelompokkan berdasarkan misi-misi pembangunan kita di Pendopo Si Panji," jelas Eko. Selain itu, pemkab juga melakukan seminar kinerja pembangunan, sebagai pembukaan kegiatan festival tersebut. Selain itu juga ada diskusi selama dua hari, yaitu tanggal 28-29 Desember, dengan berbagai tema yang populer di wilayah Banyumas. "Ini terbuka untuk publik. Siapa saja bisa berpartisipasi. Masyarakat diharapkan dapat memberi masukan, serta solusi untuk setiap permasalahan yang dihadapi," tegasnya. Menurutnya, kegiatan ini diprakarsai langsung oleh Bupati Banyumas, dimana informasi berkaitan dengan kinerja pembangunan juga menjadi hak publik. Selain untuk melaporkan kinerja pembangunan selama masa RPJMD Banyumas ini, pemkab juga akan membuka seluruh permasalahan pembangunan. "Secara umum misi pembangunan kita sudah cukup mengalami peningkatan, seperti pembangunan birokrasi, pembangunan pelayanan dasar kesehatan dan pendidikan, lalu pembangunan infrastruktur, lalu juga ada pembangunan ekonomi. Namun setiap proses pasti memiliki masalah, dan masalah itu nantinya akan coba kita buka pemerintah dan publik dapat mencari solusi yang terbaik," pungkasnya.(bay/acd)

Sumber: