Daging Kerbau Import Pemerintah Sebagai Alternatif Daging Sapi Belum Sampai ke Purwokerto
Pedagang Klaim Daging Kerbau Kurang Diminati PURWOKERTO- Pemerintahan pusat telah menunjuk Bulog untuk mengimpor daging kerbau. Impor daging kerbau tersebut dimaksudkan untuk menekan harga daging sapi yang hingga kini masih di angka Rp 100 ribu lebih. Meski begitu, sampai saat ini daging kerbau belum sampai ke Purwokerto dan sekitarnya. "Hari ini, Senin (5/9) saja harga dading sapi KW 1 (has dalam) di harga Rp 118.750 per kilogram dan daging sapi KW 2 seharga Rp 110 ribu pe kilogram," ujar pedagang daging sapi di Pasar Wage, Nur. Sementara itu, dengan adanya impor daging kerbau dari India yang bertahap sejak Juli 2016, dikatakan Nur, sulit jika dipasarkan di Purwokerto dan sekitarnya. sebab, masyarakat sini masih asing dengan daging kerbau. Hal lain yang membuat daging kerbau kurang diminati karena tekstur dan serat yang lebih keras dibandingkan tekstur daging sapi. "Daging kerbau itu tekstur sama seratnya itu keras, beda sama daging sapi yang enggak keras, itu yang bikin daging kerbau jarang diminati sama masyarakat," ujar Nur. Selain itu, menurut Nur, masyarakat Purwokerto dan sekitarnya juga sudah cocok dengan dagin sapi, karena banyak yang menjadi penjual bakso. Dan jika menggunakan daging kerbau kurang cocok. Humas Bulog Sub Divre Banyumas, Priyono menuturkan, mengenai impor daging kerbau dari India dipastikan juga akan sampai ke Purwokerto. Namun, untuk waktunya belum dapat dipastikan. "Sampai sekarang belum ada informai waktunya, dan berapa satuannya, nanti kalau sudah waktunya masuk Purwokerto pasti kami sosialisasikan dulu ke pedagang," tuturnya. Priyono pun optimis dengan masuknya daging kerbau, dapat diterima masyarakat. Jika saat ini masih menolak karena belum merasakan secara langsung. Dan jika ada banyak pilihan daging, secara otomatis akan menekan harga daging sapi, dan diharapkan harganya dapat turun di bawah Rp 100 ribu. "Kalau sudah masyarakat sudah terbiasa kami optimis akan beralih ke daging kerbau, apalagi daging kerbau ini lebih enak, dan kolesterolnya lebih sedikit," ujar Priyono. Selain itu, daging kerbau ini hanya Rp 65 ribu per kilogram.(ely/acd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: