Honda CR-V Jadi Awal Mula Kecelakaan Maut Beruntun Tol Solo-Semarang, Pasutri Korban Tewas Hendak Liburan ke M
![Honda CR-V Jadi Awal Mula Kecelakaan Maut Beruntun Tol Solo-Semarang, Pasutri Korban Tewas Hendak Liburan ke M](https://radarbanyumas.disway.id/upload/2020/09/pasutri-korban-tewas-laka-tol-solo-semarang-hendak-liburan-ke-magelang_m_213098.jpg)
Mobil Honda CR-V yang dikendarai almarhum Deddy Erryanto dalam kondisi ringsek. (ISWARA BAGUS/RADAR SOLO)
BOYOLALI – Jajaran Satlantas Polres Boyolali kembali menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) lanjutan kecelakaan maut di jalan tol Solo-Semarang KM 485.600, Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Rabu (9/9). Tim Traffic Accident Analisys (TAA) Ditlantas Polda Jateng pun turun ke lokasi guna membantu penyidik melakukan penyelidikan kasus tabrakan beruntun yang menewaskan dua orang tersebut.
”Kami lakukan pengukuran maupun penandaan di TKP. Supaya penyidik mendapatkan gambaran secara detail kecelakan yang terjadi tadi malam (Selasa (8/9),” kata Kanit Laka Satlantas Polres Boyolali Ipda Utomo mewakili Kasat Lantas Polres Boyolali AKP Dwi Panji Lestari, usai olah TKP lanjutan.
https://radarbanyumas.co.id/tabrakan-beruntun-tol-solo-semarang-2-orang-tewas-1-mobil-terbakar/
Kesimpulan sementara dari hasil olah TKP pagi tadi adalah ternyata mobil Honda CR-V dengan nomor polisi L 1225 I yang mengawali kecelakaan beruntun tersebut. Mobil SUV yang dikendarai Deddy Erryanto, 46, dan penumpang Sonya Windawaty, warga Jojoran I Blok K Kavling 32, RT 05/13, Kelurahan Mojo, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya itu menabrak Mercedez Bens bernopol B 2626 HS yang melaju di depannya.
Sedan Mercedes yang dikendaraai Dadang Setyawan, 41, bersama anaknya, HSN, 4, itu langsung terdorong, lalu menabrak bagian belakang truk Hino bernopol B 9973 ON yang berjalan di depannya. Mercedez Bens yang dikemudikan warga Jalan Ulin Utara III No 347, RT 01 RW 02, Kelurahan Padangsari, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang itu langsung oleng ke kanan.
Dari belakang melaju Toyota Hi Ace bernomor polisi L 7940 UA yang juga mengalami kerusakan bagian depan. Sedan Mercedes pun terus terguling hingga akhirnya terbakar. Sementara Honda CR-V yang terus melaju tak terkendali, akhirnya menabrak dan masuk kolong bak truk Hino yang dikemudikan Ahmad Fitroh, warga Bunga Raya No 5, RT 03 RW 25, Kaliabang Tengah, Kota Bekasi.
“Akibat kecelakaan ini, dua orang meninggal dunia. Sementara pengemudi dan penumpang sedan yang terbakar dalam kondisi selamat. Keduanya berhasil keluar sebelum mobilnya terbakar," jelasnya.
Dadang bersama sang anak yang sebelumnya dirawat di RS Hidayat Mojosongo, Boyolali, telah dirujuk ke RS JIH Solo. Korban meninggal adalah pengemudi dan penumpang Honda CR-V yang merupakan pasangan suami istri.
Sementara pengemudi truk Hino dalam kondisi selamat. Begitu pula dengan pengemudi minibus Toyota Hi Ace bernopol L-7940-UA, Edwin Widya Eri Wibowo 39, warga Kedurus IV-D/81, RT 8/03, Kecamatan Kedurus, Kota Surabaya serta penumpangnya selamat.
Tak Miliki Firasat
Dua korban tewas dalam kecelakaan maut beruntun di jalan tol Solo-Semarang KM 485.600, Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Selasa (8/9) malam, adalah pasangan suami istri (pasutri). Sedianya, R. Deddy Erryanto, 46, dan istrinya, Sonya Windawaty akan liburan ke Magelang. Namun, keinginan pasutri asal Jojoran I Blok K Kavling 32, RT 05/13, Kelurahan Mojo, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya itu tak akan pernah terwujud.
Sofi tak pernah menyangka jika kakaknya, Sonya dan kakak ipar, Deddy, akan pergi untuk selama-lamanya secara bersamaan dan dengan cara yang cukup tragis. Sofi sendiri mengaku tak merasakan firasat apapun sebelumnya.
“Komunikasi terakhir kemarin, (Sonya) tidak mengatakan apa-apa. Ya cuma mau liburan saja gitu. Nggak ada fisarat apa-apa,” kata Sofi di Mako Satlantas Polres Boyolali, Rabu (9/9).
Ya, di hari yang sama sebelum kejadian, Sonya memang sempat menelepon Sofi. Saat itu, Sonya memberi tahu sang adik jika ingin liburan ke Magelang. Sayang, impian Sonya untuk berlibur besama suami di Magelang tak pernah terwujud karena mereka menjadi korban tewas kecelakaan beruntun di tol Solo-Semarang.
Dikatakan Sofi, jenazah kakak dan kakak iparnya akan dibawa ke Surabaya dan dimakamkan di sana. “(dimakamkan) Di Keputih, Surabaya,” kata dia.
Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan Satlantas Polres Boyolali, kesimpulan sementara Honda CR-V bernopol L 1225 I yang dikemudikan Deddy menjadi awal mula kecelakaan beruntun di tol tersebut.
Mobil SUV itu menabrak Mercedez Bens bernopol B 2626 HS yang melaju di depannya. Seketika, sedan Mercedes yang dikendaraai Dadang Setyawan, 41, bersama anaknya, HSN, 4, itu langsung terdorong, lalu menabrak bagian belakang truk Hino bernopol B 9973 ON yang berjalan di depannya. Mercedez Bens langsung oleng ke kanan. Di mana dari arah belakang juga melaju Toyota Hi Ace bernomor polisi L 7940 UA.
Sedan Mercedes pun terus terguling hingga akhirnya terbakar. Sementara Honda CR-V yang terus melaju tak terkendali, akhirnya menabrak dan masuk kolong bak truk Hino yang dikemudikan Ahmad Fitroh, warga Bunga Raya No 5, RT 03 RW 25, Kaliabang Tengah, Kota Bekasi. (wid/ria/rs/wid/per/JPR)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: