Yongmoodo Turunkan Tiga Atlet di Porprov Perdana

PURWOKERTO - Tantangan baru dihadapi cabang olahraga (cabor) Yongmoodo yang baru setahun terbentuk sebagai olahraga umum di Banyumas. Pada pertengahan Oktober nanti, Yongmoodo Banyumas akan mengukir sejarah baru dengan mengikuti even multi cabang Porprov. "Yongmoodo awalnya hanya di TNI saja. Saya mendalami olahraga Yongmoodo sejak tahun 2012. Namun, sejak tahun 2017 lalu, ini sudah masuk KONI dan menjadi olahraga umum di Banyumas," ungkap Lilik Prasetyo, Pelatih Yongmoodo Banyumas, kemarin (20/9). Yongmoodo Banyumas sendiri akan menurunkan tiga atletnya dalam Porprov. Ketiga atlet tersebut adalah Slamet Sugiarto dikelas 80kg, Triadi dikelas 90kg, dan Toriq dikelas 62 kg. Diharapkan dari ketiga atlet tersebut dapat mencapai target porprov perdana bagi olahraga yang kebanyakan menggunakan teknik bantingan tersebut. "Target kami ada dua medali emas, syukur bisa lebih dari itu," ucap Lilik. Yongmoodo kebanyakan bukan berasal dari olahraga asli yongmoodo, melainkan dari beberapa cabor lain seperti Taekwondo. "Karena kami secara umum dibuka baru setahun maka sulit mencari atlet dengan basic asli yongmoodo. Jadi kebanyakan itu dari taekwondo, namun kami latih lagi dengan aturan-aturan yang berlaku di cabor yongmoodo," tambahnya. Menurutnya, sejauh ini persiapan porprov sudah matang. Latihan sendiri digelar didua tempat, GOR Satria dan Kodim Banyumas. Sedangkan lawan berat yang akan dihadapi di Porprov nanti, Lilik belum bisa berkomentar banyak, karena baru pertama kali menghadapi Porprov. "Kalau lawan yang berat kami belum bisa berkomentar banyak, karena baru kali ini kami berhadapan dalam Porprov. Namun, lawan dari kota mana saja tetap akan kami hadapi untuk target yang kami cita-citakan," pungkasnya. (mhd)

Sumber: