Tularkan Spirit dari Karanggayam
SESI LATIHAN : Djajang Nurjaman memimpin latihan perdananya dengan skuad PErsebaya Surabaya di Lapangan Karanggayam, kemarin (5/9).AHMAD KHUSAINI/JAWA POS Musim ini, baru satu kali Persebaya Surabaya menggelar latihan di lapangan Karanggayam, Surabaya. Tepatnya pada 5 Juli lalu. Kala itu, Green Force –julukan Persebaya- yang masih dinahkodai Angel Alfredo Vera tengah bersiap jelang kontra Bali United (7/7). Memang, skuat Green Force sering berganti tempat berlatih. Lapangan Polda Jatim, lapangan Jenggolo, Sidoarjo hingga stadion Gelora Bung Tomo menjadi tempat yang sering digunakan untuk berlatih. Tapi, kedatangan Djadjang Nurdjaman membuat manajemen akhirnya memilih Karanggayam. “Kami memang sengaja (menggelar latihan di Karanggayam). Lapangan ini menyimpan segala historis Persebaya. Itu yang ingin kami tunjukan kepada coach Djanur,” kata Sekretaris Persebaya Ram Surahman. Begitu tiba, Djanur memang langsung dipameri beragam tropi yang pernah diraih Persebaya. Mulai era perserikatan hingga masuk era Liga Indonesia. Dia ditemani asisten pelatih Bejo Sugiantoro Bejo Sugiantoro yang bertindak layaknya guide. Hal itu membuat Djadjang cukup terkesan. “Persebaya ini kan salah satu klub legendaris. Punya bassis supporter yang besar. Itu juga yang menjadi alasan saya dengan mudah menerima ketika mendapat tawaran melatih di Persebaya,” kata Djanur. Usai melihat kondisi Karanggayam, Djanur langsung memimpin latihan. Meski hanya latihan, tapi Bonek –julukan fans Persebaya- memenuhi tribun yang ada di lapangan Karanggayam. Tak jarang Bonek bersorak ketika pemain idola mereka membawa bola.”Ini bagus. Antusiasme Bonek bisa membuat spirit pemain naik,” kata Djanur. Kapten Persebaya Rendi Irwan membenarkan ucapan sang pelatih anyar. “Kalau menurut saya, sorakan penonton itu sangat positif. Bisa membuat kami lebih termotivasi,” kata pemain 31 tahun itu. Tubagus Dadang Kosasih, pentolan Bonek yang hadir dalam latihan kemarin menyambut positif. Menurutnya, berlatih di Karanggayam membuat skuat Persebaya dekat dengan Bonek. “Selain itu juga pemain bisa tahu bagaimana itu Persebaya. sebab, ruh Persebaya yang sebenarnya ya ada di sini (karanggayam),” katanya. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: