Banyak Fasilitas Rusak di Taman Sarbini

Banyak Fasilitas Rusak di Taman Sarbini

Berkonsep Ramah Difabel, Tamkot Siap Jadi Taman Eduksi Lalin KEBUMEN-Taman kota kebumen atau yang lebih kenal dengan Taman Sarbini kondisinya mengenaskan. Selain mangkrak banyak fasilitas yang rusak dan berkarat. Hasil pantauan wartawan koran ini, banyak fasilitas yang rusak di taman kota. Seperti pagar besi yang keropos dan berkarat, pintu gerbang yang rusak, roling door kios hingga pintu kamar mandi dan wc juga terlihat sudah tak layak pakai. Ditambah pemandangan rumput yang tinggi dan air kolam bagian tengah kumuh dan berwarna hijau. Anisah (23) salah pengunjung taman kota warga Kecamatan Alian mengatakan taman kota butuh dibenahi dan diperbaiki seperti wahana bermain anak hingga lampu taman yang rusak. "Banyak yang sudah tidak layak pakai, kesannya taman kota sudah gelap, serem lampu taman pada rusak dan juga besinya sudah banyak yang keropos, harusnya segera diperbaiki," katanya kepada Ekspres, Rabu (13/3). Di sisi lain, Taman Kota (Tamkot) HM Sarbini Kebumen nantinya bakal diubah menjadi Taman Edukasi Lalu Lintas (Lalin). Taman dikonsep ramah difabel. Taman yang difokuskan untuk anak-anak di bawah usia 13 tahun itu rencananya juga menjadi tempat rekreasi, edukasi sekaligus menjadi tempat bermain anak di Kebumen. Hal ini disampaikan saat paparan Detail Engineering Desain (DED) yang dihelat Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (Disperkim LH), Kamis (14/3), di Ruang Aula Dinas Perkim LH. Saat paparan oleh perwakilan konsultan CV Indo Jaya Konsultan, akan ada renovasi pagar, pendopo gazebo serta lain sebagainya. Rehabilitasi air mancur akan dilakukan. Selain itu jalan akses difabel akan dibuat. Bukan hanya itu taman akan dilengkapi lampu penerangan taman dan taman bermain. Replika miniatur Kota Kebumen seperti tugu lawet, rel kereta api, lampu merah dan jembatan juga akan disajikan pada taman edukasi tersebut. Taman Edukasi lalu Lintas, rencananya diperuntukkan bagi masyarakat umum, khusunya anak-anak PAUD dan TK. Kepala Disperkim LH Kebumen Edi Rianto ST melalui Sekretarisnya Sri Pambudi mengemukakan pembangunan Taman Edukasi lalu lintas akan ramah untuk anak dan difabel. Beberapa diantaranya seperti pagar yang tumpul atau tidak runcing dan jalan yang disertai guilding block. Diharapkan taman ini akan menjadi menjadi sarana edukasi lalu lintas sejak dini kepada masyarakat. "Nantinya pengelolaan dan pemanfaatan taman dapat untuk mengenalkan lalu lintas bagi anak-anak. Adanya pengenalan rambu-rambu lalu lintas sejak dini diharapkan dapat mengurangi pelanggaran lalu lintas," tuturnya. (mam/fur/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: