Awal Oktober, Distapang Kebumen Buka Saluran Irigasi

Awal Oktober, Distapang Kebumen Buka Saluran Irigasi

SALURAN IRIGASI : Awal Oktober, saluran irigasi dari waduk dibuka. Petani diharapkan melakukan bersih-bersih untuk kelancaran air irigasi.IMAM/EKSPRES KEBUMEN - Menyambut musim hujan, Kepala Dinas Peternakan dan Pangan (Distapang) Ir Pudji Rahayu mengimbau agar petani melaksanakan bersih-bersih sawah. Hal itu dilakukan agar saat saluran irigasi telah diaktifkan, air dapat berjalan dengan lancar mengairi sawah. Bersih-bersih sawah dan saluran irigasi menjadi bagian dari persiapan musim taman. Jika semua sudah dipersiapkan sejak dini, petani dapat lebih awal dalam melaksanakan penanaman padi. “Petani yang telah melaksanakan panen palawija, segera membersihkan sawah, begitu juga dengan yang lainnya,” tuturnya, Rabu (19/9). Dijelaskan, sesuai perkiraan, kemungkinan intensitas hujan akan terjadi pada pertengahan Oktober. Meski demikian, biasanya saluran irigasi akan dibuka pada awal Oktober. “Irigasi akan berfungsi secara maksimal jika semua lancar,” jelasnya. Lebih lanjut Pudji mengatakan, saat saluran irigasi kali pertama dibuka, akan terdapat banyak sumbatan sampah pada pintu air. Ini terjadi karena selama irigasi tidak mengalir, banyak sampah di saluran irigasi. Untuk itu, Pudji meminta dilakukan pembersihan secara sendiri-sendiri atau kerja bakti. Selain sampah, petani diharapkan juga melaksanakan pemantauan terhadap kondisi saluran irigasi. “Saluran irigasi harus dirawat dan dijaga bersama-sama, sebab itu adalah urat nadi pertanian,” terangnya. Berdasarkan pantauan, saat ini sudah ada petani yang panen palawija kacang hijau. Seperti petani di bagian Selatan Kebumen. Semakin ke Utara, umur tanaman kacang hijau semakin muda. Setelah petani Selatan melaksanakan panen kacang hijau, kini giliran petani bagian tengah. Sedangkan petani di bagian Utara mayoritas sedang melaksanakan persiapan panen panen kacang hijau. (mam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: