Longsor, Jalur Gunungjati - Lebakwangi Banjarnegara Terputus
BANJARNEGARA - Jalur yang menghubungkan Desa Gunungjati - Lebakwangi di Kecamatan Pagedongan terputus akibat longsor, Sabtu (1/9) pukul 16.30 WIB. Longsor dipicu hujan lebat yang terjadi sehari sebelumnya. Kepala Desa Gunungjati, Mukhayat mengatakan, longsor yang memutuskan jalur menuju Lebakwangi terjadi di RT 1 RW 4 Dusun Kamal Desa Gunungjati. Menurut dia, tanah di wilayah tersebut berupa tanah gerak. Sehingga rawan terjadi longsor. "Dari siang sampai malam hari turun hujan lebat, sehingga menimbulkan retakan dan tanah ambles ke bawah sehingga jalan yang menghubungkan dengan Desa Lebakwangi terputus," jelas dia. Panjang retakan mencapai tujuh meter dengan lebar 2,5 meter dan kedalaman setengah meter. Akibatnya, kendaraan roda empat tidak bisa melintas. Mukhayat mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Hanya saja, longsor mengancam rumah Slamet (32). "Posisi rumah Slamet berada di bawah jalan yang mengalami keretakan. Sehingga posisinya cukup berbahaya," jelasnya. Kepala Stasiun Geofisika BMKG Banjarnegara, Teguh Rahayu mengatakan potensi bencana cukup tinggi. Apalagi kini Banjarnegara mengalami musim pancaroba. Peralihan dari musim kemarau basah ke musim penghujan. "Dekade terakhir September, Banjarnegara sudah masuk musim hujan. Sebagian besar sudah masuk musim hujan disertai cuaca ekstrim. Satu bulan ke depan masih harus waspada," kata dia. Potensi bahaya tidak hanya berupa tanah longsor, namun juga angin puting beliung. Menurut dia, potensi bencana terutama berada di wilayah pegunungan. (drn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: