Kekurangan Surat Suara Saat Pilgub di Cilacap Belum Terdeteksi

Kekurangan Surat Suara Saat Pilgub di Cilacap Belum Terdeteksi

MAJENANG - Kekurangan logistik pemilihan gubernur (Pilgub) berupa surat suara, sampai Selasa (26/6) kemarin belum bisa dideteksi. Sebab surat suara dan berkas lainnya berupa formulir berada di dalam kotak suara. Kotak ini baru bisa dibuka pagi hari ini oleh Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS). "Belum bisa diketahui. Kotak baru bisa dibuka besok (hari ini) pagi," ujar Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Majenang, Wildan Taufik, Selasa kemarin. BIASA SAJA : Pilgub kali ini tidak ada TPS unik ataupun khusus.HARYADI/RADARMAS Namun KPU sudah mempersiapkan kartu suara cadangan logistik. Cadangan ini berada di plastik kedap air, bersama kartu suara dan formulir lainnya. Termasuk form untuk penghitungan suara. "Di dalamnya sudah ada cadangan," kata dia. Jika ada kekurangan, maka KPPS harus segera melaporkan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS). Tindak lanjut berikutnya, PPS akan mencari kelebihan kartu suara dari TPS terdekat. "Akan dicari dari TPS terdekat yang dalam posisi aman," jelasnya. Menurut dia, di Pilgub kali ini tidak ada TPS khusus dan unik. Berbeda dari Pemilihan Bupati Cilacap, dua tahun lalu, PPK sampai melombakan TPS unik dan diikuti oleh banyak KPPS. Masing-masing mengeluarkan trik untuk bisa menarik warga dan menyalurkan suara. Warga luar daerah atau yang masih dirawat di rumah sakit, bisa menggunakan TPS terdekat. Kemarin KPPS menyisir rumah sakit dan puskesmas di Majenang untuk mendata warga yang tengah dirawat. Mereka mencatat nama, lengkap dengan alamat masing-masing. "Nantinya akan dibuatkan A5 oleh KPU," tandasnya. (har/din)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: