Pertamina Tanam 100 Juta Bibit Mangrove

Pertamina Tanam 100 Juta Bibit Mangrove

[caption id="attachment_100927" align="aligncenter" width="100%"] Pertamina Tanam 100 Juta Bibit Mangrove[/caption] CILACAP-PT Pertamina Persero bekerja sama dengan Pemkab Cilacap dan masyarakat sekitar, melakukan penanaman serta pemeliharaan 100 ribu bibit Mangrove di Desa Ujung Alang Kecamatan Kampung Laut, Kamis(3/3). Melalui Coorporate Social Responsibility (CSR) Bidang Lingkungan Refinery Unit (RU) IV Cilacap, sejak tahun 2009 PT Pertamina (Persero) sudah mencanangkan kegiatan ini. Dengan  penanaman ini, sudah hampir 100 juta bibit yang ditanam di Kawasan Cilacap, juga sebagai bentuk dukungan program Pertamina Sobat Menabung 100 Juta Pohon. Menurut General Manager Pertamina RU IV, Nyoman Sukadana, dengan penanaman ini akan memberi kesempatan ekosistem  berkembang lebih baik, sehingga nantinya menghasilkan ikan dan biota laut lainya lebih banyak agar dapat dinikmati oleh para nelayan sebagai sumber mata pencaharian. "Mangrove sangat bermanfaat. salah satu fungsinya memberikan oksigen kepada kita, dan  mengurai CO2 dan CO yang kita keluarkan dari pernafasan maupun dari pabrik" jelasnya. Menurut dia, mulai tahun 2009 Pertamina telah menanam 10 ribu bibit Mangrove. Sejak itu Pertamina secara berkelanjutan mendukung pelestarian Mangrove di Kampung Laut. Selanjutnya tahun 2011 menanam 91800 bibit di Kecamatan Cilacap Tengah, dan di tahun 2012 Pertamina RU IV menanam 300ribu bibit di berbagai wilayah di Cilacap, seperti  Kutawaru dan Bengawan Donan,sementara tahun 2014 kembali menanam 300ribu bibit, dan ditahun 2016 pertamina RU IV menanam 100ribu yang mana secara simbolis ditanam mulai hari ini. Ketua Kelompok Patra Krida Wana Lestari yang juga warga Kampung Laut, Wahyono menjelaskan, di kawasan Segara Anakan ada sekitar 15.000 hektar hutan Mangrove. Menurut dia, di Kampung Laut  ada 35 jenis mangrove yang berhasil diidentifikasi jenisnya, dan banyak orang berkunjung ke tempat ini yang memang sudah dijadikan Objek Wisata. "Kalau hari hari libur 30 sampai 50 orang perhari, hari biasa engga begitu banyak, paling 15 orang, kebanyakan rombongan dari Universitas" ujarnya. (sgh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: