Harga Daging Ayam Masih Tinggi
BANYUMAS- Meski sudah memasuki H+4 Lebaran, harga daging ayam di pasaran masih tetap tinggi. Padahal, permintaan daging ayam diakui sejumlah pedangan telah mengalami penurunan dibanding menjelang Lebaran kemarin. Pantauan Radarmas, Selasa (19/6) kemarin di Pasar Tambak, harga daging ayam masih di kisaran Rp 42 ribu per kilogram (kg). Harga tersebut masih sama dengan harga sehari menjelang Lebaran kemarin. MELAYANI PEMBELI : Pedagang ayam potong melayani pembeli di Pasar Tambak, kemarin. (FIJRI RAHMAWATIRADARMAS) Juman, pedagang ayam potong di Pasar Tambak mengatakan, omset dagangannya turun dua kuintal dibanding sehari sebelum Lebaran. "Sehari sebelum lebaran, jual sampai tiga kuintal ayam. Sekarang sedia ayam satu kuintal karena pembeli mulai sepi," kata Juman sembari melayani pembeli. Meski demikian Juman mengatakan, berkurangnya omset penjualan tersebut tidak berbanding lurus dengan turunnya harga. Harga ayam potong masih bertahan di angka Rp 42 ribu per kg. Pedagang yang berjualan sejak 1988 itu memprediksi, harga daging ayam akan kembali normal sekitar seminggu setelah lebaran. Namun harga tidak dapat langsung seperti semula ketika belum terjadi lonjakan harga. Ayam potong saat turun harga berada dikisaran Rp 30 ribu per kg. "Perdagangan bukan perjudian tapi juga memerlukan spekulasi. Harga dipengaruhi oleh beberapa hal, misalnya agen, banyak sedikitnya permintaan pasar, banyak sedikitnya pasokan dari peternak dan persaingan di antara pedagang," jelas Juman. Dalam perkembangannya, pedagang ayam potong semakin menjamur. Juman mengambil pasokan ayam potong dari Kroya. Ketika tengah banyak permintaan, dia mencari hingga Banyumas dan Purwokerto. (fij)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: