Muslikha, Penderita Lumpuh dari Desa Pandansari Akhirnya Punya Rumah Baru

BANYUMAS-Setelah dirawat di rumah sakit selama empat hari, Partono ayah dari Muslikha (15) yang lumpuh sejak umur 9 bulan sudah kembali ke rumahnya pada Sabtu (8/10). Sehingga, serah terima rumah yang saat ini dalam tahap penyelesaian akhir akan segera dilaksanakan. TKSK Ajibarang Ady Prasetyo menjelaskan, setelah dirawat selama empat hari karena sakit asma kambuh, ayah Muslikha sudah kembali ke rumah, yaitu rumah yang berada di tengah sawah. Dalam waktu dekat, rumah bantuan dari Baznas Banyumas akan segera diserahterimakah kepada keluarga Muslikha. "Minggu (kemarin) tahap akhir pembangunan rumah. Diharapkan kalau tidak hari Senin , hari Selasa akan dilaksanakan serah terima bantuan rumah dari Baznas. Sementara kondisi Partono sudah mulai membaik, semoga secepatnya bisa pindah dan menempati rumah yang baru bersama keluarga,"jelas Ady, Minggu (9/10). Kades Pandansari Sukirno mengatakan, sejumlah bantuan terus mengalir baik dari pemerintah, organisasi masyarakat, komunitas dan warga. Bahkan setelah dibuat pondasi di tanah desa, ada warga yang akan memberikan tanah kepada keluarga Muslikha tersebut. "Sejumlah bantuan baik material, sembako dan uang diterima langsung oleh pihak keluarga. Saat ini, untuk bantuan rumah sudah dalam tahap pembangunan pondasi. Karena cuaca terus turun hujan, pelaksanaannya terkendala cuaca walaupun saat ini hampir rampung,"jelasnya. Terkait dengan perjanjian penempatan tanah desa, lanjut Sukirno, sebelumnya batas penempatan sampai lima tahun namun diganti menjadi tiga tahun. Pasalnya, ada warga yang akan memberikan bantuan tanah. "Kami bersama warga dan pihak terkait sudah membangun pondasi. Sehingga untuk legalitas penempatan tanah tersebut sudah dalam proses. Durasi penempatan dari lima tahun menjadi tiga tahun. Diharapkan proses bantuan tanah untuk warga juga cepat selesai. Tidak mungkin pondasi yang sudah dibangun dibongkar. Makanya durasi penempatannya menjadi tiga tahun," katanya. (gus)

Sumber: