Awal Tahun, Makan Pagi Siang Gratis Disabilitas dan Lansia Mandek
Pendataan kepada lansia tunggal sebatang kara di Banyumas.-DINSOS UNTUK RADARMAS-
PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Di awal tahun 2025, bantuan permakanan berupa makan pagi dan siang gratis di Kabupaten Banyumas dari pusat mandek. Kelanjutannya menunggu selesainya pendataan dan verifikasi validasi ulang oleh Dinsospermades Banyumas serta instruksi Kementerian.
Kepala Bidang Perlindungan Jaminan Rehabilitasi Sosial (PJRS) Dinsospermades Banyumas, Budi Suharyanto mengatakan disabilitas dan lansia yang menerima makan pagi dan siang gratis di Kabupaten Banyumas ada lebih dari seribu orang. Makan pagi dan siang gratis dimasak oleh kelompok masyarakat di 27 kecamatan dengan Surat Keputusan (SK) dari kecamatan. Setelah makan pagi dan siang gratis dimasak, pengiriman dilakukan oleh kurir dibiayai semua oleh Kementerian sejak tahun 2021 selama satu tahun.
"Awal tahun 2025 makan pagi dan siang gratis mandeg dulu. Habis di zoom dari Kementerian," katanya.
Budi menjelaskan disabilitas yang menerima makan pagi dan siang gratis kondisinya yang bersangkutan hidup sendiri tanpa ada yang menanggung atau tidak bisa memenuhi kebutuhan dasar dirinya sendiri karena kedisabilitasannya. Sementara untuk lansia adalah yang hidup sebatang kara atau lansia tunggal. Anggaran makan pagi dan siang gratis disalurkan langsung pemerintah kepada rekening kelompok masyarakat dengan monitoring dari Dinsospermades Banyumas.
BACA JUGA:Realisasi Program Makan Bergizi Gratis di Purbalingga Belum Jelas, Pemda Siap Dukung
BACA JUGA:Makan Bergizi Gratis Siswa SMK Mundur Satu Minggu
"Makan pagi dan siang gratis untuk disabilitas dan lansia tahun ini infonya tetap ada namun sekarang sedang berproses," terang dia.
Disinggung mengenai jumlah penerima makan pagi dan siang gratis di Banyumas lebih banyak lansia dibandingkan disabilitas. Untuk data lansia penerima makan pagi dan siang gratis sepengetahuannya naik turun dari 800 orang dan disabilitas sekitar 600 orang dengan total anggaran diatas Rp 3 miliar dari tahun 2021.
Adapun harga makan pagi dan siang per porsi/orang yang diterimakan setiap hari saat ini Rp 30 ribu dengan menu yang sudah dipersyaratkan pusat. Di luar itu ada anggaran operasional Rp 500 ribu per kelompok masyarakat. Setiap kelompok masyarakat didalamnya ada sekitar 10 orang dari ketua hingga juru masak dan kelompok masyarakat yang memasak untuk disabilitas dan lansia berbeda.
"Kapan makan pagi dan siang gratis jalan lagi menunggu komando dari Kementerian," pungkas Budi. (yda)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: