Sistem Manajemen Baterai Gagal, Bisa Sebabkan Baterai Motor Listrik Meledak

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sistem manajemen baterai (Battery Management System, BMS) adalah komponen kritis dalam kendaraan listrik, termasuk motor listrik.

BMS digunakan untuk mengelola  berbagai aspek pada baterai agar berfungsi dengan baik. Ketika sistem ini gagal, konsekuensi yang bisa timbul sangat serius, termasuk risiko baterai meledak dan terbakar.

Kali ini kita akan dibahas bagaimana kegagalan BMS dapat terjadi, dampaknya, dan peran sistem manajemen baterai pada motor listrik

Peran Sistem Manajemen Baterai

BMS memiliki beberapa fungsi, diantaranya sebagai berikut:

1. Mengurangi Gesekan

Salah satu fungsi utama bearing adalah mengurangi gesekan antara bagian yang berputar (rotor) dan bagian yang diam (stator) dari motor listrik BLDC.

Bearing menyediakan permukaan yang halus dan dilumasi dengan baik untuk poros motor, memungkinkan poros untuk berputar dengan mudah dan efisien.

Dengan mengurangi gesekan, bearing membantu mengurangi keausan komponen motor lainnya, memperpanjang umur motor, dan meningkatkan efisiensi energi.

BACA JUGA:Kekurangan yang Harus Anda Pertimbangkan Sebelum Membeli Motor Listrik Charged Anoa!

BACA JUGA:Tertarik Membeli Motor Listrik Charged Rimau? Baca Dulu Kekurangannya!

2. Mendukung Poros

Bearing mendukung poros motor listrik BLDC dengan menjaga poros tetap pada posisinya dan memungkinkan rotasi yang stabil.

 

Sumber: