6 Alasan Baterai Motor Listrik Mudah Menjadi Panas, Yuk Simak!
![6 Alasan Baterai Motor Listrik Mudah Menjadi Panas, Yuk Simak!](https://radarbanyumas.disway.id/upload/739a633469fc63cbc730cfec50c83cc5.jpg)
Meskipun baterai seperti lithium-ion yang umum digunakan memiliki banyak keunggulan mereka juga cenderung mudah panas-Indah Citra-
Faktor ini menjadi lebih signifikan saat baterai berada di bawah beban berat atau saat arus yang mengalir sangat tinggi. Resistansi internal juga bisa meningkat seiring dengan usia baterai, membuatnya lebih rentan terhadap panas berlebih.
3. Lingkungan Operasional yang Panas
Kondisi lingkungan juga berpengaruh besar terhadap suhu baterai. Operasi dalam suhu lingkungan yang tinggi dapat meningkatkan suhu baterai karena sistem pendingin mungkin tidak cukup efektif dalam menghilangkan panas.
Hal ini sering terjadi pada kendaraan yang beroperasi di iklim panas atau selama musim panas yang ekstrem. Suhu tinggi di luar juga dapat mempercepat degradasi baterai, menyebabkan peningkatan resistansi dan lebih banyak panas yang dihasilkan selama operasi.
BACA JUGA:Intip Perbedaan Spesifikasi Motor Listrik Tangkas P6 dan P6 Pro, Mana yang Layak Jadi Pilihan?
BACA JUGA:Ingin Motor Listrik dengan Tampilan Yamaha NMAX? Cek Rekomendasi Terbaik Ini!
4. Penggunaan yang Intensif
Penggunaan intensif, seperti akselerasi cepat, kecepatan tinggi, atau pengangkutan beban berat, menyebabkan arus listrik yang tinggi mengalir melalui baterai.
Ini tidak hanya meningkatkan resistansi internal tetapi juga menyebabkan pelepasan panas yang signifikan. Motor listrik yang bekerja keras membutuhkan lebih banyak energi dari baterai, yang pada gilirannya menghasilkan lebih banyak panas.
5. Desain dan Struktur Baterai
Desain dan struktur internal baterai juga mempengaruhi seberapa cepat baterai menjadi panas. Baterai terdiri dari banyak sel individu yang dikemas dalam ruang yang terbatas.
Jika ada kekurangan dalam desain sistem pendingin atau jika sel-sel ditempatkan terlalu berdekatan tanpa ruang yang cukup untuk disipasi panas, suhu bisa meningkat dengan cepat. Beberapa desain baterai yang lebih tua mungkin tidak memiliki teknologi pendinginan yang efisien seperti baterai modern, sehingga lebih rentan terhadap panas berlebih.
BACA JUGA:5 Motor Listrik Paling Bandel di Indonesia, Pilihan Terbaik untuk Kebutuhan Mobilitas Harian
6. Penuaan dan Degradasi Baterai
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: