Kenali 7 Bahaya Tersembunyi Banjir Bagi Motor Matic Anda, Wajib Diwaspadai!

Kenali 7 Bahaya Tersembunyi Banjir Bagi Motor Matic Anda, Wajib Diwaspadai!

Kenali 7 Bahaya Tersembunyi Banjir Bagi Motor Matic Anda, Wajib Diwaspadai!-honda-

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Bahaya tersembunyi banjir bagi motor matic Anda, dapat menjadi ancaman yang patut diwaspadai. Oleh karena itu penting bagi para pengendara motor matic, untuk memahami bahaya tersembunyi ini dan mengetahui langkah pencegahan yang tepat.

Deru hujan di luar kian membesar, sore ini berubah menjadi geraman yang menggelapkan langit. Hati mulai was-was ini pertanda bahaya bagi si matic kesayangan, terparkir manis di garasi rumah.

Benar saja belum setengah jam, air sudah merangsek masuk. Jalanan berubah menjadi sungai dadakan, dan si matic mungil tampak terkepung genangan.

Ketinggian air terus bertambah, alarm bahaya berbunyi di kepala. Tanpa pikir panjang langsung saya terobos banjir, dingin menusuk kulit tak lagi dihiraukan.

BACA JUGA:Fitur Canggih Yamaha Mio Gear 125 dan Nmax yang Tidak Dimiliki Motor Matic Pesaing

BACA JUGA:4 Perbedaan Motor Matic Honda Vario 125 dengan Honda Vario 160

Dengan napas terengah, si matic saya dorong ke tempat aman. Banjir memang tak bisa diprediksi, tapi persiapan dan antisipasi bisa jadi penyelamat.

Berbeda dengan motor bebek yang memiliki ground clearance tinggi, motor matic dengan desainnya yang ramping dan ketinggian mesin yang lebih rendah. Membuatnya lebih rentan terhadap bahaya saat terjebak dalam genangan air.

Oleh karena itu penting untuk mengetahui, 7 bahaya tersembunyi banjir bagi motor matic Anda. Sehingga Anda dapat lebih waspada, terhadap banjir yang dapat berbahaya untuk motor matic Anda.

1. Water Hammer

Bahaya utama yang mengintai motor matic saat banjir adalah water hammer. Fenomena ini terjadi ketika air masuk ke ruang bakar mesin, melalui celah filter udara atau knalpot.

BACA JUGA:Mengenal Roller Motor Matic Beserta Fungsinya

BACA JUGA:Gampang Banget! Inilah 5 Cara Mudah Mengatasi Kerusakan Pada Roller Motor Matic

Air yang tidak dapat dikompresi ini akan menimbulkan benturan kuat pada piston dan seher, bagaikan palu yang menghantam besi.

Benturan ini dapat menyebabkan piston bengkok, pecah, bahkan jebol, bagaikan bom yang meledak di dalam mesin.Akibatnya, kerusakan fatal pada komponen vital mesin pun tak terelakkan.

2. Serangan Korsleting

Komponen kelistrikan motor matic, seperti busi, aki, dan sekring, tak luput dari bahaya banjir. Air yang merembes masuk, dapat menyebabkan korsleting pada sistem kelistrikan.

Akibatnya motor matic Anda bisa mati mendadak di tengah genangan air, bagaikan tersengat listrik. Lebih parah lagi korsleting ini dapat memicu kerusakan fatal pada komponen kelistrikan lainnya, dan tentunya akan menguras dompet Anda untuk biaya perbaikan.

3. CVT Tercemar

Transmisi CVT pada motor matic menggunakan v-belt dan puli, yang terbuat dari karet. Paparan air dalam waktu lama, dapat menyebabkan v-belt getas dan puli menjadi aus.

BACA JUGA:5 Fungsi Penting Belt CVT Motor Matic yang Jarang Diketahui

BACA JUGA:Wajib Safety Riding ! Inilah Pelindung yang Harus Dipakai Saat Mengendarai Motor Matic

Bagaikan ban karet yang terpapar air sabun secara terus menerus. Akibatnya, performa transmisi menurun, tenaga mesin tak tersalurkan optimal.

Dan muncul suara berisik yang mengganggu kenyamanan berkendara. Bayangkan motor matic Anda seperti kehilangan tenaganya, dan mengeluarkan suara jeritan saat melaju di jalanan.

4. Rem Loyo

Sistem rem pada motor matic baik rem cakram maupun tromol, juga dapat terpengaruh oleh air. Rem menjadi kurang pakem dan berisiko gagal fungsi, bagaikan rem mobil yang kehilangan daya cengkeramannya di jalanan licin.

Kondisi ini tentu saja membahayakan keselamatan pengendara, terlebih saat melintasi jalanan licin atau ketika harus melakukan pengereman mendadak. Bayangkan Anda harus mengerem sekuat tenaga, namun motor matic Anda tak kunjung berhenti.

5. Oli Terkontaminasi

Air yang bercampur dengan oli mesin, dapat menurunkan kualitas pelumas dan mempercepat keausan komponen mesin. Oli yang terkontaminasi air tidak dapat melumasi mesin secara optimal, sehingga mesin menjadi lebih cepat panas (overheat).

BACA JUGA:4 Dampak Bahaya Menyemprotkan Angin Kompresor Dalam Mesin Motor Matic

BACA JUGA:6 Cara Mudah Mengetahui Indikator Kampas Rem Motor Matic Sudah Harus Diganti

Dan berisiko mengalami kerusakan serius dalam jangka panjang. Oli di dalam mesin bagaikan air keruh yang tidak dapat membersihkan kotoran, sehingga mesin menjadi panas dan mudah rusak.

6. Karat

Banjir yang mengandung lumpur dan kotoran, dapat menyebabkan karat pada berbagai komponen motor, seperti rangka, baut, dan mur.

Karat tidak hanya mengurangi kekuatan dan ketahanan komponen, tetapi juga mengganggu estetika motor matic Anda. Rangka motor yang tadinya kokoh dan berkilau, kini mulai berkarat dan berwarna cokelat kusam bagaikan dimakan usia.

7. Bahan Bakar Terkontaminasi

Pada beberapa kasus, air dapat masuk ke tangki bahan bakar dan bercampur dengan bensin. Hal ini dapat menyebabkan mesin brebet, tersendat, dan bahkan mogok.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Ban Tubeless Motor Matic Terbaik yang Harganya di Bawah Rp 200 Ribu

BACA JUGA:Yuk Kenali! Arti Warna Asap Hitam dan Putih Pada Knalpot Motor Matic

Hal ini dapat membuat motor matic Anda tiba-tiba mati di tengah jalan, kejadian ini sungguh merepotkan terlebih Anda sedang dalam perjalanan penting.

Dengan mengetahui bahaya tersembunyi banjir bagi motor matic Anda, Anda dapat menjadi pengendara yang cerdas dan bijak. Memilih untuk menghindar dari banjir, bukan hanya melindungi motor matic kesayangan, tetapi juga menjaga keselamatan diri. (akr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: