Sering Dikira Mirip, Begini Perbedaan Bearing Motor Listrik dengan Motor Biasa
Perbedaan Bearing Motor Listrik dengan Motor Biasa-Belipart Blog-
RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Perbedaan bearing motor listrik dengan motor biasa menjadi hal yang penting untuk dipahami bagi para pengguna kendaraan.
Meskipun mungkin terlihat sebagai komponen kecil, bearing memiliki peran yang sangat penting dalam kinerja keseluruhan kendaraan.
Dengan memahami perbedaan ini, pengguna akan dapat mengambil langkah-langkah yang tepat dalam menjaga dan merawat kendaraan mereka.
3 Perbedaan Bearing Motor Listrik dengan Motor Biasa
Berikut perbedaan antara kedua jenis bearing ini:
Perbedaan dalam Cara Kerja Mesin
Perbedaan utama antara bearing motor listrik dan motor biasa adalah dalam cara kerja mesinnya. Motor konvensional memanfaatkan mesin pembakaran dalam untuk menghasilkan tenaga, sementara motor listrik menggunakan motor listrik dan baterai sebagai sumber tenaga.
BACA JUGA:PERHATIKAN !! Cara Mengganti Bearing Motor Listrik yang Benar
BACA JUGA:Penyebab dan Penanganan Kerusakan Bearing Roda
Akibatnya, bearing pada motor listrik akan mengalami tekanan dan gesekan yang berbeda dengan bearing pada motor konvensional. Hal ini disebabkan oleh perbedaan karakteristik mesin dan sistem penggerak pada kedua jenis motor tersebut.
Perbedaan dalam Jumlah Bearing yang Digunakan
Di samping itu, terdapat perbedaan dalam jumlah bearing yang digunakan antara motor listrik dan motor konvensional.
Menurut Vincentius Rajagukguk, Head Of 4 Wheeler SKF Indonesia, motor bensin biasanya memerlukan sekitar 12 hingga 15 bearing, sedangkan motor listrik hanya membutuhkan sekitar 4 hingga 6 bearing saja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: