5 Jenis Limbah Elektronik yang Dihasilkan oleh Motor Listrik

Kabel dan konektor sering mengandung bahan kimia berbahaya seperti PVC (Polyvinyl Chloride) dan halogen yang dapat mencemari tanah dan air jika dibuang secara tidak benar.

Beberapa jenis kabel dan konektor sulit untuk didaur ulang karena campuran material yang digunakan, seperti logam dan plastik.

Sehingga meningkatkan kemungkinan limbah tersebut terbuang ke tempat pembuangan akhir.

5. Plastik dan Komposit

Plastik dan komposit adalah bahan yang umum digunakan dalam pembuatan bagian luar motor listrik. 

Namun, penggunaan plastik dan komposit juga membawa dampak lingkungan yang perlu dipertimbangkan. 

Plastik dan komposit yang dibuang secara tidak benar dapat mencemari lingkungan, terutama lautan, dan menjadi ancaman bagi kehidupan laut dan satwa liar.

Beberapa jenis plastik sulit untuk didaur ulang, sedangkan komposit seringkali sulit untuk diproses kembali menjadi bahan baru, meningkatkan kemungkinan limbah tersebut terbuang ke tempat pembuangan akhir.

6. Logam dan Material Lainnya 

Salah satu jenis limbah yang sering luput dari perhatian adalah logam dan material lainnya yang digunakan dalam konstruksi motor listrik.

Material-material motor listrik seperti aluminium, tembaga, kaca, dan baja adalah limbah elektronik yang dihasilkan oleh motor listrik.

Material-material ini memerlukan proses pemecahan, pemurnian, dan peleburan untuk digunakan kembali dalam pembuatan produk material motor listrik.

BACA JUGA:7 Tips Mengatasi Baterai Motor Listrik Habis di Jalan Saat Mudik, Hubungi Pihak ini Untuk Bantuan Darurat

BACA JUGA:11 Cara Memilih Distributor Motor Listrik yang Tepat, Penting Diketahui Guna Mendapat Produk Berkualitas

Dari baterai lithium-ion hingga logam dan komposit, lima jenis limbah elektronik ini menyoroti tantangan lingkungan yang harus dihadapi dalam mengadopsi teknologi yang lebih ramah lingkungan.

Sumber: