CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID – Tim Pertamina Fire Brigade (PFB) PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap bersama 1 unit armada pemadam kebakaran (damkar) turut serta dalam upaya pemadaman kebakaran di Jalan Singalodra, Kelurahan Cilacap, Cilacap Selatan, Kamis 13 Juli 2023. Ini dilakukan dalam latihan Pengamanan Obyek Vital & Penanggulangan Bencana yang digelar Pangkalan TNI AL (Lanal) Cilacap.
Diawali gempa yang disimulasikan bermagnitudo 6,8 Skala Richter (SR) pada pukul 08.00 WIB. Pomal Lanal Cilacap dan Basarnas mengimbau warga, khususnya yang berada di tepi pantai tetap tenang dan bergerak menuju tempat yang lebih aman.
Dalam kondisi ini sejumlah warga dilaporkan luka berat dan luka ringan yang segera dilarikan ke RSUD Cilacap dan Balai Kesehatan Lanal. Warga yang lain diarahkan ke tempat lebih aman di Posko Darurat 1 SDN 01 Cilacap dan Posko Utama di lapangan Dinas Pemuda Olahraga & Pariwisata (Disporapar) Cilacap.
Beberapa saat kemudian terjadi kebakaran akibat gempa bumi di Jalan Singalodra, Kelurahan Cilacap. PT KPI RU IV Cilacap yang menerima informasi permohonan dukungan tim damkar, segera meluncurkan 1 regu PFB dan 1 unit armada damkar.
Selanjutnya bergabung dengan potensi damkar lain menuju lokasi kebakaran untuk melakukan pemadaman, agar kebakaran tak meluas. Disimulasikan 1 orang meninggal dunia dan 2 luka berat akibat kebakaran ini.
Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI RU IV, Cecep Supriyatna menjelaskan pihaknya mendukung pelatihan pengamanan obyek vital dan penanggulangan bencana yang diinisiasi Lanal Cilacap.
"Dengan semua potensi yang ada kami siap terlibat mengatasi kejadian bencana, termasuk dalam rangkaian pelatihan ini. Kita semua berharap hanya sampai pelatihan, tidak sampai kejadian yang sesungguhnya," ujarnya.
Sehari sebelumnya, kegiatan diawali apel di lapangan Disporapar, Jl. Ahmad Yani, Cilacap, Rabu 12 Juli 2023. Dipimpin langsung oleh Danlanal Cilacap, Kolonel Laut (P) Bambang Subeno, diikuti unsur Forkopimda dan lintas sektor terkait.
Dalam amanatnya, Danlanal berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan teknis perorangan, kelompok & instansi dalam penanggulangan bencana sesuai prosedur.
"Pelatihan ini juga sebagai pembekalan dan pemahaman peserta untuk menumbuhkan kesadaran dan kemampuan kesiapsiagaan menghadapi ancaman bencana khususnya gempa dan tsunami di wilayah Cilacap," katanya.
Selain dari Lanal, kegiatan juga melibatkan Polresta, Basarnas, Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Kesehatan, BMKG, RAPI, instansi maritim, BUMN termasuk PT KPI RU IV Cilacap, BUMD, dan unsur pendukung terkait. (*/ads)