PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas menyatakan sudah melakukan koordinasi dengan instansi terkait guna penanganan tebing Sungai Pelus yang longsor, Senin (20/3) lalu.
Kepala Bidang SDA dan Irigasi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyumas Heri Jatmiko mengatakan hasil dari tim teknis Unsoed menyatakan kestabilan jembatan masih tetap aman.
Heri menuturkan, longsor disebabkan karena Sungai Pelus mengalami banjir karena intensitas hujan yang tinggi.
"Sangat mungkin ada longsor lagi. Kemarin ketinggian banjir kita lihat 2-3 meter, itu sangat rawan," ujarnya.
BACA JUGA:Tebing Sungai Pelus Kembali Longsor, 1 Rumah Terancam
Menurutnya meskipun terjadi longsor namun daerah kerusakan masih cukup jauh dengan jembatan.
"Disana juga telah kita pasang tonase maksimal 8 ton, jadi diharapkan tonase tersebut bisa dipatuhi," kata dia.
Sekadar diketahui hujan deras pada Senin (20/3) awal pekan lalu membuat debit air sungai pelus meningkat.
Debit air yang meningkat dan aliran sungai pelus yang deras menyebabkan longsor tebing sungai pelus di RT 4 RT 4 Kelurahan Arcawinangun yang tak jauh dari jembatan. (aam)