PURWOKERTO - Di Banyumas sebagian warga Banyumas mengalami drop out vaksinasi karena tidak melakukan vaksinasi dosis kedua dalam interval waktu enam bulan terhitung sejak menerima dosis pertama.
Pantauan di Puskesmas Purwokerto Utara II dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pekan ini, diketahui ada warga yang mengalami drop out vaksinasi sehingga harus mengulang vaksinasi pada September tahun ini. Padahal yang bersangkutan sudah mengikuti vaksinasi dosis pertama sejak November 2021. Yang membuatnya belum bisa divaksin dosis kedua pada Kamis (24/11) justru karena belum tersedianya lagi vaksin Covovax di Banyumas.
BACA JUGA:Tak Kuat Menanjak dan Mundur, Truk Tronton Sasak 3 Motor dan 1 Mobil di Bobotsari
Warga Pekuncen, Zahra mengaku datang ke Puskesmas Purwokerto Utara II untuk mengikuti vaksinasi dosis II. Dirinya mengalami drop out vaksin karena sibuk bekerja sehingga baru bisa mengikuti vaksinasi dosis kedua saat waktunya sudah melewati enam bulan dari dosis I.
"Sibuk kerja jadi baru sempat," katanya.
Petugas Puskesmas Purwokerto Utara II, Solikhun mengatakan dari data kartu vaksinasi Covid-19 yang bersangkutan diketahui mengikuti vaksinasi dosis I pada bulan November 2021 dengan vaksin Pfizer di Puskesmas Pekuncen. Kemudian catatan vaksinasi berikutnya baru dilakukan pada September tahun ini dengan vaksin Covovax.
"Sudah lebih dari enam bulan. Mengulang dosis I dengan Covovax," katanya.
BACA JUGA:Tak Kuat Menanjak dan Mundur, Truk Tronton Sasak 3 Motor dan 1 Mobil di Bobotsari
Solikhin menjelaskan pada Kamis (24/11) kepada Zahra belum bisa diberikan dosis II karena belum tersedianya lagi vaksin Covovax. Secara waktu penyuntikan dosis II tidak ada masalah karena baru berjarak kurang lebih dua bulan. Dirinya mengingatkan bagi warga yang belum mengikuti vaksinasi dosis II agar segera menuntaskan vaksinasi dosis dua tepat waktu agar tidak mengulang vaksinasi dosis I.
"Selain Covovax yang vaksinnya juga agak jarang yaitu Sinopharm," terangnya. (yda)